SOLOPOS.COM - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddinn (Kemenag.go.id)

Kongres IPNU-IPPNU digelar di Asrama Haji Donohudan, Ngemplak.

Solopos.com, BOYOLALI–Menteri agama (Menag) Lukman Hakim Syaifudin meminta semua kader Ikatan Pelajar NU (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU) untuk mewaspadahi gerakan teroris. Hal itu disampaikan dalam pembukaan kongres IPNU ke-18 dan IPPNU ke-17 di Asrama Haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali, Sabtu (5/12/2015).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sekjen PBNU, Helmy Faishal Zaini, mengatakan IPNU dan IPPNU sebagai organisasi pelajar milik NU harus berkomitmen menjaga NKRI jangan sampai dipecah belah oleh pihak tertentu yang tidak ingin Islam di Indonesia menjadi damai.

Lewat kongres yang dihadiri kader seluruh Indonesia ini meminta untuk selalu menjaga nama baik organisasi.

“Kami berkomitmen meningkatkan ekonomi umat Islam. Jangan sampai ekonomi Indonesia hanya dikuasai segelintir orang,” ujar Helmy saat ditemui wartawan seusai membuka acara kongres, Sabtu.

Sementara itu, Menang Lukman Hakim Saifuddin mengharapkan IPNU dan IPPNU semakin berkembang dan mengembangkan diri untuk kemajuan bangsa. Saat ini banyak organisasi Islam yang mengaku memperjuangan umat tetapi dibalik itu ada unsur teroris.

“Kami mengajak kader IPNU dan IPPNU harus mampu membawa nama baik NU dan mengantisipasi gerakan teroris,” kata dia.
Terpisah, Ketua PP IPNU, Khairul Anam menjelaskan, kongres sebagai agenda pokok dimaksudkan untuk merumuskan kerja organisasi ke depan. Agenda kongres utama adalah memilih ketua baru dan membuat perencanaan organisasi kedepan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya