SOLOPOS.COM - Logo Partai Persatuan Pembangunan (PPP). (Solopos-Dok)

Konflik PPP diharapkan segera selesai dengan berbagai upaya.

Semarangpos.com, SEMARANG-DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Tengah kubu Djaz Faridz meminta agar pelaksanaan muktamar islah PPP dipercepat. Ketua DPW PPP Jawa Tengah (Jateng) kubu Djaz Faridz, Ahmad Wafi Maimoen mengatakan bila muktamar islah tidak segera diselenggarakan akan merugikan PPP.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pasalnya, pada pada 2017 akan digelar pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak, serta mulai dilakukan verifikasi peserta pemilu legislatif (pileg) 2019.

“Saya harapkan muktamar islah PPP segera dilaksanakan, karena pemerintah hanya memberi waktu enam bulan,” katanya kepada wartawan Senin (22/2/2016).

Pelaksanaan muktamar islah, lanjut Gus Wafi, panggilan Ahmad Wafi Maimoen agar melibatkan dua kubu yakni muktamar Surabaya (Romahurmuzy) dan kubu muktamar Jakarta (Djan Faridz). Pelibatan kedua kubu ini, sambung dia, tidak hanya di tingkatan pusat, tapi juga di tingkat wilayah dan cabang PPP.

“Dua kubu di daerah juga diundang pada muktamar nanti,” kata putera Ketua Dewan Syuro PPP Maimun Zubair.

Gus Wafi menambahkan akan segara menyampaikan usulan muktamar islah dipercepat kepada DPP agar permasalahan PPP segera dapat selesai dengan damai.

Pelaksanaan muktamar islah PPP diperkirakan akan terlaksana setelah Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengeluarkan surat keputusan mengesahkan kepengurusan muktamar Bandung 2011 dengan Ketua Umum Suryadharma Ali dan Sekretaris Jenderal M. Romahurmuziy.

Sementara itu, Sekretaris Fraksi PPP DPRD Jateng kubu Romahurmuzy, Muhammad Ngainir Richard merasa optimistis konflik di tubuh PPP segera selesai dengan terbitnya SK Menkumham yang mengesahkan muktamar Bandung.

Kepengurusan PPP muktamar Bandung akan berakhir sampai Juni 2016, sehingga dalam rentang waktu itu akan digelar muktamar islah.

“Insya Allah konflik PPP bisa selesai, melalui muktamar islah sebelum Juni 2016. PPP akan dapat mengikuti pilkada serentak 2017,” ujar dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya