SOLOPOS.COM - Raja Keraton Solo Paku Buwono (PB) XIII Hangabehi (tengah) sedang mengikuti jumpa pers di Sasana Putra, Keraton Solo, Selasa (27/8/2013) sore. PB XIII didampingi Maha Patih K.G.P.H.P.A. Tedjowulan dan juru bicara K.R.H Bambang Pradotonagoro.(Muh Khamdi/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Raja Kesunanan Surakarta Hadiningrat Paku Buwono (PB) XIII mengaku disandera dan mendapatkan tekanan dari kubu G.K.R. Wandansari (Mbak Moeng) menjelang acara halalbihalal dan pengukuhan Maha Menteri KGPH Panembangan Agung Tedjowulan, di Sasana Putra, Keraton Solo, Senin (26/8/2013).

Hal itu diungkapkan PB XIII saat jumpa pers dengan didampingi Tedjowulan, K.R.H. Bambang Pradotonagoro, di Sasana Putra, Keraton Solo, Selasa (27/8/2013). “Karena dalam tekanan, Sinuhun mengalami drop kesehatan. Kemarin tidak ada suplai makanan karena semua tertutup semua. Kedua, tekanan secara fisik. Termasuk Sinuhun merasa terancam,” papar Bambang menjabarkan apa yang dikatakan PB XIII.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Terpisah, Ketua Eksekutif Lembaga Hukum Keraton Solo Kanjeng Pangeran (K.P.) Eddy Wirabhumi membantah telah menyandera PB XIII. Lembaga hukum itu adalah kepanjangan organisasi kemasyarakatan Lembaga Dewan Adat Keraton yang sebelumnya menonaktifkan raja dari kekuasaannya. “Sinuhun itu justru mengunci diri saat adik-adiknya ingin bertemu. Dan kami tidak melakukan penyanderaan apa pun,” kata dia.

Eddy bahkan menegaskan bahwa PB XIII tidak dalam kondisi tertekan. Hal itu, menurut dia bisa dibuktikan dengan keterangan aparat kepolisian yang turut melihat kondisi raja Kasunanan Surakarta Hadiningrat tersebut. “Kami sudah masuk ke dalam, kondisi Sinuhun dalam keadaan baik-baik saja,” papar Kasat Reskrim Polresta Solo Kompol Rudi Hartono mengamini juru bicara kubu Dewan Adat itu, Senin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya