SOLOPOS.COM - Almarhum Kopda Muslimin dan istrinya, Rina Wulandari (Istimewa)

Solopos.com, SEMARANG – Kondisi istri Kopral Dua (Kopda) Muslimin, Rina Wulandari, 34, korban penembakan di Jalan Cemara III, Perumahan Grand Cemara, Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), saat ini semakin membaik. Bahkan, Rina, istri anggota TNI di Semarang yang jadi korban penembakan orang suruhan suaminya itu bahkan telah dipindahkan dari ruang ICU dan tak lagi menggunakan ventilator atau alat bantu pernapasan.

“Kondisi istri Kopda Muslimin, alhamdulillah sudah jauh sangat bagus. Sudah akan dipindahkan dari ICU [Intensive care unit] ke ruang biasa,” kata Kordinator Humas Rumas Sakit Umum Provinsi (RSUP) dr. Kariadi Semarang, Vivi Vira Viridianti, Selasa (2/8/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Vivi pun membenarkan jika Rina Wulandari saat ini sudah lepas ventilator atau alat bantu pernapasan. Oleh karenanya, ia pun telah dipindahkan ke ruang biasa atau ruang rawat inap umum.

“Sudah lepas [ventilator]. Soalnya akan dipindah ruang biasa,” terangnya.

Kendati sudah membaik, interaksi atau jam jenguk masih dibatasi. Namun, ia menegaskan hal tersebut bukan karena kasus melainkan kondisi Pandemi Covid-19.

Baca juga: Dua Pekan Pasca-Penembakan, Begini Kondisi Istri Kopda Muslimin

“Secara umum RS Kariadi belum membuka kunjungan pasien semenjak pandemi. Jadi bukan hanya kasus ini [Kopda Muslimin], normal saja juga tidak ada kunjungan pasien menjenguk,” beber dia.

Rina Wulandari, merupakan istri Kopda Muslimin yang jadi korban penembakan di depan rumahnya seusai menjemput anak pulang sekolah, Senin (18/7/2022) lalu. Ia ditembak oleh pembunuh bayaran yang disuruh suaminya, Kopda Muslimin, anggota TNI Batalyon Arhanud Semarang, Kopda Muslimin.

Korban pun akhirnya langsung dilarikan ke RS Hermina Banyumanik. Kemudian dirujuk ke ICU RSUP dr Kariadi Semarang.

Baca juga: Kopda Muslimin Ternyata Tinggalkan Surat Wasiat, Apa Isinya?

Sementara itu, Kopda Muslimin yang diduga menjadi aktor di balik kasus penembakan istrinya sendiri itu ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya di Kabupaten Kendal, Kamis (28/7/2022). Sebelum meninggal dunia, Kopda Muslimin juga sempat meninggalkan surat wasiat yang ditunjukkan untuk anak-anaknya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya