Komponen motor berupa drive belt, ban, rem dan kopling mudah rusak di motor matic.
Harianjogja.com, JAKARTA — Banyak model skutik yang menajdi incaran para bikers. Mulai dari yang retro sampai yang sporty sekalipun.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Mengendarai motor matik juga banyak keuntungannya. Selain pengoperasiannya yang mudah, motor ini juga mengusung desain terkini sehingga apik secara estetika.
Namun, para bikers skutik juga harus mengetahui bahwa ada empat komponen motor matik yang rawan mengalami kerusakan. Apa saja?
1. Drive belt
Pertama adalah drive belt. Sabuk berbahan karet ini berfungsi menyalurkan putaran mesin ke roda. Cara kerjanya mirip dengan rantai, tetapi letaknya tertutup. Untuk itu, biasakan ganti drive belt sesuai anjuran pabrik.
2. Ban
Kedua adalah ban. Diameter ban skutik lebih kecil dibanding motor bebek atau sport. Oleh sebab itu, ban berputar lebih banyak, sehingga lebih cepat aus.
3. Rem
Komponen ketiga yatu rem. Karena transmisi yang digunakan berjenis otomatis, maka pengendara benar-benar mengandalkan rem untuk mengurangi laju motor. Sehingga menjadikan kampas rem lebih cepat tipis.
4. Kopling
Dan komponen terakhir adalah kopling. Meskipun mengaplikasikan transmisi otomatis, motor matik juga memakai kopling sebagai penyalur tenaga mesin. Perbedaan dengan motor lain, kopling skutik terdiri dari beberapa komponen, di antaranya mangkuk kopling, roller dan per.