Jakarta–Tim Penyelidikan Kominsi Nasional Hak Asasai Manusia (Komnas HAM) akhirnya mengeluarkan nama-nama penanggung jawab dalam kerusuhan saat penertiban gapura di areal makam Mbah Priok.
Ketua Tim Penyelidikan Komnas HAM, Kabul Supriyadi menyampaikan bahwa pihak yang bertanggung jawab dalam rangkaian kerusuhan tersebut sudah diidentifikasi Komnas HAM.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Penanggung jawab berdasarkan rangkaian kejadian kerusuhan dan gambaran korban yang berhasil diidentifikasi Komnas HAM,” ujar Supriyadi, Rabu (12/5).
Pihak pertama yang harus bertanggungjawab adalah para pejabat di lingkungan DKI Jakarta, karena posisi mereka sebagai pembuat kebijakan.
Mereka adalah Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo (Foke), Wakil Gubernur Prijanto, Walikota Jakarta Utara, Bambang Sugiyono dan Wakil Walikota Jakarta Utara, Atma Sanjaya.
Kedua, pejabat pelaksana yang berposisi ditingkat pengendali dan pelaksana, seperti Kepala Satpol PP DKI, Harianto Badjuri, Kapolres KPPP, Dandim Jakarta Utara, seluruh komandan Satpol PP DKI dan seluruh anggota kepolisian di jajaran Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Utara dan seluruh satuan petugas Satpol PP.
Ketiga, para individu dari masyarakat yang melakukan tindakan kekerasan hingga mengakibatkan jatuh korban jiwa serta pengerusakan fasilitas umum.
Dari kesimpulan ini Komnas HAM merekomendasikan untuk mendesak DPRD DKI Jakarta untuk mengevaluasi dan meminta tanggung jawab Gubernur DKI terkait pelaksanaan penertiban.
Selain itu rekomendasi juga ditujukan kepada Menteri Dalam Negeri untuk mengevaluasi secara menyeluruh terhadap keberadaan Satpol PP.
vivanews/rif
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
