SOLOPOS.COM - Malioboro, pada malam terakhir di tahun 2017, menjadi tempat berkolaborasinya dua kebudayaan besar di Indonesia, yakni Jawa dan Sunda. (Harian Jogja/I Ketut Sawitra Mustika)

Lakon yang dibawakan berjudul Bomantara

Harianjogja.com, JOGJA-Wisatawan mulai meninggalkan Malioboro secara teratur sekitar pukul 01.00, Senin (1/1/2018). Pusat Jogja yang sebelumnya dibanjiri manusia, kala itu mulai terasa sedikit lengang. Namun, hiburan belum berhenti. Kolaborasi wayang kulit dan wayang golek terus berlangsung.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Seksi Objek Daya Tarik Wisata (ODTW) Dinas Pariwisata DIY Wardoyo mengatakan, lakon yang dibawakan oleh Ki Gondo Suharno dan Ki Sucipto berjudul Bomantara. Pementasan dijadwalkan tetap berjalan hingga pukul 02.00 WIB.

Ekspedisi Mudik 2024

Prabu Bomantara adalah raja negara Trajutisna atau Prajatisa.  Prabu Bomantara masih keturunan Bathara Kalayuwana, putra Bathara Kala dengan Batari Durga. Karena ketekunannya bertapa, ia menjadi sangat sakti dan memiliki syarat lengkap jadi seorang penjahat yang angkuh, bengis, licik, tanpa ampun, rakus dan keras kepala. Orang ini akhirnya tewas setelah dikalahkan Prabu Narakasura, putra Prabu Kresha.

Wardoyo mengatakan, kolaborasi antara kesenian Sunda dan Jawa itu dilakukan dengan cara membawakan lakon Bomantara secara bergantian.”Ada segmen-segmennya,” ucapnya, Senin (1/1/2018).

Sederhananya, satu bab dibawakan Ki Gondo Suharno yang membesut wayang kulit dan bab berikutnya, gantian Ki Sucipto beraksi.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata DIY Aris Riyanta mengatakan kolaborasi wayang kulit dan wayang golek merupakan kebersamaan yang indah. Ia menyatakan, sengaja mendatangkan pentas wayang golek pada acara Gebyar Tahun Baru 2018, supaya pilihan hiburan bagi wisawatan semakin beragam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya