SOLOPOS.COM - Gojek dan Tokopedia merger menjadi Grup Go-To. (Tech Crunch)

Solopos.com, JAKARTA — Kolaborasi bisnis yang dilakukan dua startup raksasa karya anak bangsa, Gojek dan Tokopedia, melalui pembentukan Grup Go-To diharapkan akan mempermudah pengadopsian teknologi digital oleh usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM dan juga diyakini akan mempercepat UMKM di Indonesia untuk segera naik kelas. Bisakah harapan UMKM Gojek-Tokopedia itu terwujud?

Cofounder UKM Indonesia, Dewi Meisari Haryanti mengatakan kehadiran Go-To harus bisa menyederhanakan proses pengadopsian teknologi bagi UMKM. Apalagi kolaborasi dua startup, Gojek-Tokopedia, ini akan membentuk super ekosistem bisnis digital yang menaungi jutaan UMKM.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut Dewi, integrasi kedua raksasa ini memungkinkan pelaku usaha kecil untuk lebih mudah memahami transaksi secara digital. Dengan fitur yang lebih lengkap dan tersedia dalam satu ekosistem tentunya teknologi Go-To akan semakin inklusif.

Baca Juga: Ini Tips Rumah Rapi & Bersih Jelang Lebaran

"Semoga ke depan akan lebih banyak UMKM produsen yang bisa menjadi seller di marketplace Go-To yang punya eksposur besar dan bukan hanya pedagang saja. Itu yang paling utama,” ujarnya saat dihubungi Senin (17/5).

Selain itu, Dewi melanjutkan, manfaat lain dari kolaborasi teknologi dari kedua perusahaan raksasa itu adalah dapat menghadirkan efisiensi dalam hal edukasi pasar sehingga para merchant/seller bisa meningkatkan skalabilitas usahanya.

Itu sebabnya, kata Dewi, Go-To perlu mengalokasikan sumber daya yang besar untuk pemberdayaan merchant/seller yang aktif dan memberikan pendampingan yang dibutuhkan untuk mereka agar bisa naik kelas. Misalnya dari sebelumya level mikro menjadi usaha kecil dan seterusnya.

Baca Juga: Pendeta SAE Nababan Wafat, HKBP Berduka

“Bersatunya dua raksasa besar yang merupakan perusahaan yang memiliki DNA untuk pemberdayaan UMKM ini mestinya bisa membantu keduanya untuk mengonsolidasikan beberapa sumber dayanya sehingga menciptakan efisiensi dalam hal market education. Hal ini karena layanan teknologi digital sangat memerlukan edukasi pasar yang bukan hanya masif, tapi juga mendalam,” ujarnya.

Dewi mengatakan faktor penting lainnya dari kombinasi bisnis dalam GoTo adalah dalam hal logistik. Contohnya seperti layanan pengiriman same day atau instant di Tokopedia yang diharapkan bisa menjadi opsi pilihan.

100 Juta Pengguna

Gojek dan Tokopedia, Senin (17/5 /2021), secara resmi mengumumkan pengombinasian lini bisnis masing-masing dengan membentuk grup Go-To. Grup Go-To pun menjadi perusahaan teknologi yang terbesar di Indonesia dengan sedikitnya mencakup 100 juta pengguna aktif bulanan (monthly active user/MAU).

Baca Juga: Zodiak Ini Menurut Astrologi Paling Ambisius

Pembentukan Grup Go-To ini merupakan kolaborasi usaha terbesar di Indonesia, sekaligus kolaborasi terbesar antara dua perusahaan internet dan layanan media di Asia hingga saat ini. Go-To menyatukan kekuatan dua perusahaan teknologi terdepan di Indonesia yang menciptakan ekosistem unik dan saling melengkapi secara global melalui penyediaan berbagai solusi untuk menjalani keseharian dengan motonya “go to” ecosystem for daily life.

Ekosistem Grup Go-To mewakili 2% dari total produk domestik bruto (PDB) Indonesia dan akan semakin berkembang melayani 270 juta konsumen Indonesia, serta pasar negara berkembang lainnya di Asia Tenggara. Terdapat lebih dari dua juta mitra driver yang terdaftar per Desember 2020, serta sedikitnya 11 juta mitra usaha (merchant) per Desember 2020.

CEO Go-To Andre Soelistyo menyatakan mitra driver Gojek akan memiliki peluang pendapatan yang lebih besar, antara lain dengan mengirimkan lebih banyak pesanan dari pengguna Tokopedia, sementara penjual dan mitra merchant dari berbagai skala bisnis akan mendapatkan berbagai manfaat dan kesempatan untuk meningkatkan usahanya.

Baca Juga: Ini Kata Pakar Kuliner soal Bipang dan Jipang...

"Hadirnya Grup Go-To juga akan memungkinkan kami untuk semakin mendorong inklusi keuangan di Indonesia dan Asia Tenggara,” tegasnya.

Co-founder dan CEO Tokopedia William Tanuwijaya menegaskan berdirinya Grup Go-To membuktikan bahwa bangsa Indonesia dapat bermimpi dan mewujudkannya. ”Misi kami sejak awal adalah untuk selalu menciptakan dampak sosial dalam skala besar, termasuk memberikan kesempatan yang setara bagi pegiat UMKM lokal mengembangkan bisnisnya, dan di saat yang sama, memberi pengguna akses yang sama kepada barang dan jasa di seluruh penjuru negeri,” katanya.

Selain mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, grup hasil merger Gojek-Tokopedia akan memberikan kemudahan kepada UMKM dan seluruh lapisan masyarakat memperoleh akses terhadap produk dan layanan berkualitas, kapan pun dan di mana pun. “Perjalanan untuk mencapai tujuan kami masih panjang, tetapi hari ini adalah tentang dimulainya langkah bersama," tutup William.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya