SOLOPOS.COM - Sosialisasi program inseminasi buatan pada pasien oleh dokter Klinik Utama Kasih Ibu Sehati, Solo. (Istimewa/Dok RS Kasih Ibu Solo)

Solopos.com, SOLO — Klinik Utama Kasih Ibu Sehati (Kukis) Solo segera membuka layanan inseminasi buatan. Layanan ini akan diluncurkan pada Kamis (3/2/2022) dan akan dibuka tiap Senin hingga Sabtu. Klinik Kukis menjadi klinik pertama yang mempunyai layanan inseminasi buatan di Solo.

Inseminasi buatan merupakan prosedur medis untuk mengatasi masalah kesuburan (infertilitas). Inseminasi buatan bertujuan meningkatkan jumlah sperma yang dapat mencapai saluran indung telur (tuba falopi) sehingga terjadi pembuahan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Menurut pemaparan dokter spesialis organ dalam Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu Solo, Ira Syahriati, inseminasi buatan dapat dilakukan pada pasien dengan kondisi tertentu, salah satunya memiliki masalah infertilitas.

Baca Juga: Berapa Jarak Usia Ideal untuk Pasangan? Simak Ulasannya

“Inseminasi buatan dapat dilakukan pada pasien yang punya masalah infertilitas, mempunyai lendir serviks kental yang bisa menghalangi jalannya sperma, masalah ejakulasi atau ereksi, dan kondisi fisik yang tidak memungkinkan untuk berhubungan intim langsung,” jelasnya kepada Solopos.com, Rabu (26/1/2022).

Dengan tingkat keberhasilan mencapai 15%-20%, proses inseminasi buatan di RS Kasih Ibu Solo tak membutuhkan waktu lama. Hanya butuh 10-15 menit saja. Menurut Ira, setelah proses inseminasi pasien dapat beraktivitas seperti biasanya. “Setelah inseminasi, pasien dapat langsung pulang ke rumah dan beraktivitas seperti biasa,” imbuhnya.

Baca Juga: Mengenal Metode Surrogate Mother Seperti Dilakukan Priyanka Chopra

Prosedur Inseminasi

Sebelum inseminasi buatan dilakukan, dokter akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan prosedur inseminasi aman sesuai kondisi pasien. Selain itu, dokter akan menentukan waktu pelaksanaan inseminasi buatan yang disesuaikan dengan pemantauan prediksi terjadinya ovulasi.

Apabila ovulasi terdeteksi, dokter akan menentukan waktu pelaksanaan inseminasi buatan. Selain prosesnya lebih sederhana, biaya program inseminasi buatan di RS Kasih Ibu Solo jauh lebih terjangkau jika dibandingkan dengan in vitro fertilization (IVF) atau program bayi tabung.

Baca Juga: Mungkinkah Wanita Menopause Berhasil Hamil dengan Program Bayi Tabung?

Meski begitu, tetap ada efek dari inseminasi buatan. Salah satunya kemungkinan kecil risiko infeksi dan pendarahan pada vagina akibat pemasangan kateter di dalam rahim. “Efeknya ada, seperti keluar flek. Kemungkinan kecil terjadi infeksi. Pada beberapa kasus, ada yang urine berwarna gelap, keram, hingga peningkatan berat badan,” imbuh Ira.

Apabila terjadi efek samping dari proses inseminasi buatan, pasien diharapkan segera menghubungi dokter. Pasien juga dianjurkan untuk memperbanyak minum air agar pemasangan kateter lebih mudah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya