KLINIK ANDROID : Apa Perbedaan Internal Storage dan Internal SD Card?

Erwin Christanto (Dok/Solopos)

Klinik Android diasuh oleh Komunitas Android Solo. Kirim pertanyaan Anda seputar Android ke email Ketua Android Solo, Erwin Christanto ke christanto.erwin@gmail.com atau ke Twitter @bosswiin. Simak jawabannya di Klinik Android yang hadir di Solopos.com dan di HU SOLOPOS edisi Minggu.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Salam Droid pembaca setia Solopos. Pada edisi kali ini saya akan menjawab beberapa email yang telah masuk. Agar jawaban lebih tepat mengenai sasaran, dimohon bagi yang bertanya mencantumkan Tipe/Merk HH (Handheld), OS Androidnya, Sudah di root atau belum? serta pertanyaan yang lebih detail. Terima kasih.

Pertanyaan:

nidiya – <need_iya@yahoo.co.id>

Salam Android Pak Erwin.

Kenalkan saya Nidiya. Saya pemula di dunia android. Saya baru beli tablet android, merk i Cyrus Pad 3G. OSnya ICS. Nah yang saya tanyakan, saya bingung dengan maksud istilah spesifikasinya. Di kotaknya tertera Memory & storage RAM sebesar 512 MB, Internal EMMC 4GB, TF Card Slot (up to 32 GB). Nah di tabletnya muncul istilah internal storage dan internal sd card. Perbedaan dari kedua memory itu apa? Sedangkan eksternal SD Card merupakan bagian tersendiri. Inilah yang membuat saya bingung ketika saya mengalami masalah “Internal Phone Storage is Getting Low”, seharusnya saya bisa memindahkan ke memory Internal yang 4GB itu, tapi tidak bisa. Saya berfikir untuk meng-root tablet saya, tapi saya masih ragu-ragu. Mohon pencerahannya Pak, supaya saya bisa menginstall beberapa aplikasi yang saya inginkan. Apakah saya harus meng-root tablet saya atau bagaimana. Terima kasih, semoga Tuhan yang membalas. 🙂

Jawaban:

Salam Droid juga Mbak Nidiya…

Selamat telah membeli tablet android, adapun spesifikasi tablet tersebut mempunyai memory ram 512MB dan media penyimpan internal memory 4GB dan didukung oleh eksternal memory sampai 32GB. Setau saya, internal memory oleh beberapa produsen HP dibagi menjadi 2 bagian dan tertanam di dalam HP itu sendiri dan kapasitas besarnya tidak bisa dirubah (default), kedua bagian tersebut adalah internal storage dan usb storage (internal sd card), untuk berapa kapasitas masing-masingnya tergantung dari setiap produsen HP tersebut. Yang menjadi perbedaan diantaranya adalah, internal storage lebih banyak diisi oleh system android itu sendiri seperti OS, Kernel, Aplikasi, dan lain-lain. Sedangkan untuk usb storage (internal sdcard) lebih ke media penyimpan untuk musik, photo, video dan file-file yang lain.

Ketika internal storage Anda sudah hampir penuh, bisa dipastikan muncul peringatan “internal phone storage is getting low” untuk menghindari hal ini, alangkah baiknya beberapa aplikasi yang terinstal di internal phone storage segera dipindah ke internal sdcard (usb storage) atau malah ke external SDCard. Untuk bisa memaksimalkan dalam memindah aplikasi tersebut memang lebih baik kalau tablet Anda diroot terlebih dahulu lalu instal aplikasi seperti App2SD atau Link2SD untuk membantu proses pindah aplikasi dari internal storage ke usb storage (internal sdcard). Selamat mencoba 🙂  (Erwin Christanto, Ketua Android Solo)