SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, KLATEN – Sejumlah siswi sekolah menengah atas (SMA) di Klaten, Jawa Tengah, membuat heboh warganet. Video viral yang diunggah akun Instagram @video.aja, Selasa (9/10/2018), merekam aksi enam siswi SMA berhijab yang berbicara tak senonoh.

Keenam gadis tersebut mengungkapkan beberapa hal yang membuat kehidupan di Klaten, Jawa Tengah, sangat keras. Sayang, ucapan mereka sangat tidak layak diucapkan pelajar, apalagi mengenakan hijab.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca:  Kepala SMK Klaten Minta Maaf

Ekspedisi Mudik 2024

Secara bergantian, keenam bocah itu mengatakan beberapa hal tentang Klaten yang dianggap membuat hidup terasa keras. “Klaten keras lur,” kata si gadis yang merekam video tersebut. Ucapan pelajar SMA yang tidak diketahui identitasnya itu membuat warganet geram.

Netizen menilai keenam siswi tersebut kelewat batas dan tidak patut dicontoh. Tindakan semacam itu semestinya tidak dilakukan oleh orang terpelajar seperti mereka. Tak ayal, netizen memberikan kritikan pedas sebagai tanggapan atas video tersebut.

“Apalagi ini ngomong jelak bawa-bawa Klaten. Omongannya sama sekali tidak pantas,” komentar @titik_ragiliana.

“Parah! Guyonan kok kayak gitu. Bawa-bawa kota lagi. Sama sekali enggak pantas. Sebentar lagi paling minta maaf, lagu lama,” kritik @_rut.rvita kesal.

“Masih pada pakai seragam sekolah kok ngomongnya kayak gitu. Apa diajari gurunya begitu sih? Miris,” lanjut @dj.buderr.

Kasus seperti ini bukan kali pertama terjadi. Pekan lalu, warganet dihebohkan dengan video viral tiga siswi SMA di Sumberlawang, Sragen, yang melakukan aksi serupa. Ketiga gadis tersebut mengutarakan beberapa hal yang dianggap membuat warganet kesal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya