SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO – Ustaz Abdul Somad menanggapi video viral yang membuatnya dinilai menghina agama Kristen. Ustaz Abdul Somad menjelaskan, video viral ceramahnya soal salib di media sosial merupakan bagian dari jawabannya terkait pertanyaan jemaah di suatu pengajian.

Ustaz Abdul Somad (UAS) mengatakan potongan video viral itu diambil dari rekaman ceramahnya di suatu majelis. Dia menegaskan pengajiannya digelar di masjid tertutup. Potongan video viral itu merupakan jawabannya atas pertanyaan jemaah.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Itu pengajian di masjid tertutup. Bukan di stadion. Bukan di lapangan sepak bola. Bukan di TV, tapi untuk internal umat Islam. Menjelaskan pertanyaan tentang patung dan kedudukan Nabi Isa,” terang Ustaz Abdul Somad dalam video yang diunggah di channel Youtube FSRMM TV, Minggu (18/8/2019).

Ustaz Abdul Somad menambahkan, pengajian tersebut digelar sekitar tiga tahun lalu. Dia menyampaikan ceramah tersebut. Pengajian tersebut digelar di salah satu masjid di Pekanbaru, Riau. “Pengajian itu sudah lebih dari tiga tahun lalu. Di kajian subuh di Masjid An Nur, Pekanbaru. Pengajian itu rutin dilakukan, satu jam pengajian dilanjutkan tanya jawab,” sambung Ustaz Abdul Somad.

Dai kondang asal Riau tersebut heran kenapa baru sekarang ceramahnya dipermasalahkan. Meski demikian, Ustaz Abdul Somad tidak akan lari dari masalah tersebut. “Kenapa diviralkan sekarang? Kenapa dituntut sekarang? Saya serahkan kepada Allah SWT. Sebagai warga yang baik, saya tidak akan lari. Saya tidak akan mengadu,” imbuh dia.

Ustaz Abdul Somad merasa tidak melakukan kesalahan apapun. Dia juga tidak merusak persatuan dan kesatuan bangsa. Menurutnya, sesuatu yang indah butuh waktu. “Sabarlah, sesuatu yang indah butuh waktu. Tunggu, yakini, berdoa kepada Allah. Dia akan tiba masanya dan akan indah sesuai dengan kehendak Allah,” tegasnya.

Diberitakan Solopos.com sebelumnya, Brigade Meo Nusa Tenggara Timur (NTT) melaporkan Ustaz Abdul Somad ke Kepolisian Daerah NTT terkait video tentang salib dan patung yang dinilai telah menistakan agama Kristen. Ceramah Abdul Somad yang viral di media sosial dianggap sudah meresahkan dan mencederai umat Kristen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya