Solopos.com, SOLO – Memiliki berat badan 335 kg tak lantas membuat tekat Charity Pierce, 38, mengurungkan niat mengucap janji suci dengan tunangannya. Berpredikat sebagai wanita tergemuk di dunia, Pierce tetap ingin berjalan menuju altar penikahan bersama tunangannya yang hanya memiliki berat badan separuh dari darinya.
Dikutip Metro, Senin (28/4/2014), wanita asal Cedar Rapids, Lowa ini harus berjuang menghilangkan 127 kg agar dapat menjalani operasi lambung untuk menyelamatkan nyawanya. Ia juga harus mengurangi asupan kalorinya dari 10.000 menjadi 1.200 per hari agar bisa berdansa dengan kekasihnya di hari pernikahannya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Saya bertekad harus bisa berjalan menuju altar. Kami berdua menyukai musik country, jadi saya berencana memakai gaun pengantin dan sepatu bot koboi,” kata Pierce.
Tunangannya, Tony Saur, 22, mengaku tak mempermasalahkan berat badan yang dimiliki oleh wanita pujaannya tersebut. Ia hanya menghawatirkan Pierce akan meninggal terlalu dini oleh karenanya, ia bertekad akan terus membantu tunangannya untuk menurunkan berat badan.
Sebelumnya, dokter telah memperingatkan Charity jika ia tak segera mengurangi berat badannya, ia bisa saja meninggal sebelum bangun tidur. Selama ini ia yang hanya bisa terbaring di rumahnya sejak tahun 2001 hingga sekarang.
“Aku khawatir terkena serangan jantung atau stoke dan meninggal dalam tidur saya. Tujuan dan mimpi saya adalah memiliki berat badan 88 kg dan menikah dengan tunangan saya,” ungkap Pierce.
Charity menjadi wanita tergemuk di dunia setelah mengalahkan rekor sebelumnya yakni Pauline Potter yang memiliki selisih berat 44 kg darinya. Saat rekor tersebut dicatat yakni di tahun 2011 silam, Pauline memiliki berat badan 285 kg.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
