SOLOPOS.COM - Ilustrasi roti isi (Oddity Central)

Kisah unik kali ini tentang seorang wanita yang menggugat cerai suaminya hanya karena roti isi.

Solopos.com, SOLO – Perceraian merupakan salah satu hal yang disebabkan oleh berbagai hal. Tak melulu masalah rumit, perceraian bisa terjadi karena hal sepele. Seperti yang dialami pasangan suami istri di Mesir yang bercerai karena roti isi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dikutip Solopos.com dari Oddity Central, Selasa (27/2/2018), seorang wanita bernama Sameeha, 30, menggugat cerai suaminya, Ahmed, 32, setelah 40 hari menikah karena masalah sepele. Sameeha tidak tahan dengan sifat sang suami yang sangat pelit kepadanya. Ahmed menolak membelikan roti isi untuk Sameeha saat bertamsya.

Sehari setelah menikah, Ahmed yang berprofesi sebagai guru mengatakan kepada Sameeha alasannya tidak mau berpacaran. Menurutnya, pacaran adalah hal yang sia-sia karena boros biaya. Pada awalnya, Sameeha tidak begitu peduli dengan sifat sang suami yang pelit. Namun, lama- kelamaan, sifat Ahmed membuat Sameeha kesal.

Sameeha mengatakan, setiap hari Ahmed selalu melihat berapa banyak roti yang tersisa di meja makan. Ahmed mengatur jumlah roti yang boleh dikonsumsi dalam sehari. Dia tidak akan memberi Sameeha uang untuk membeli roti jika persediaannya telah habis.

“Suami saya terlalu pelit. Awalnya saya masih bisa menerima tindakannya. Namun, aku jadi semakin sadar jika dia memang benar-benar pelit. Jadi, aku merasa suidah tidak sanggup lagi hidup dengannya,” kata Sameeha.

Puncaknya, Sameeha mengajukan gugatan cerai setelah Ahmed menolak membelikan roti isi. Hal itu terjadi saat keduanya berjalan-jalan di taman pada akhir pekan. “Dia menuduh saya sengaja memanfaatkannya. Padahal, aku hanya meminta dibelikan roti isi. Tapi, dia marah dan menghinaku sebagai orang munafik,” sambung Sameeha.

Pertengkaran Sameeha dan Ahmed terus berlanjut sampai di rumah. Ahmed merasa tidak senang dengan sifat sang istri yang dianggap terlalu boros. Sebab, pada awalnya mereka pergi keluar rumah untuk minum dan bersantai, bukan makan seperti yang diinginkan Sameeha.

Kejadian buruk itulah yang memicu kemarahan Sameeha. Dia akhirnya memilih pulang ke rumah orang tuanya. Dia tidak mau menghabiskan waktunya bersama seorang pria yang menyiksa dirinya. “Aku memilih berpisah daripada terus bertengkar dengannya hanya karena masalah sepele,” tandasnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya