KISAH UNIK : Tanggal Muda, Anggota DPRD Wonogiri Rajin, Tanggal Tua...?

Solopos.com, WONOGIRI–Kisah unik ini datang dari Gedung DPRD Wonogiri. Ini soal kehadiran anggota DPRD yang banyak disorot.

Kehadiran anggota Dewan sejak seusai pemilihan umum anggota legislatif , 9 April bisa dibilang sepi. Padahal agenda wakil rakyat Wonogiri ini hingga pergantian anggota baru DPRD Wonogiri pada Agustus mendatang masih banyak.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Informasi lain yang dihimpun Solopos.com, Kamis (15/5/2014), kedatangan anggota Dewan di luar jadwal paripurna terbilang sepi. Pada sidang paripurna pun kehadiran wakil rakyat tak penuh sebanyak 50 orang. Namun, pada tanggal muda kehadiran mereka jauh lebih tinggi dibanding tanggal tua. Pegawai di lingkungan Setwan menyatakan, tanggal muda merupakan tanggal baik karena penerimaan gaji.

Sekretaris Dewan (Sekwan) Wonogiri, Sukiyono, tak mau berkomenter soal kehadiran wakil rakyat. “Tugas kami melayani anggota Dewan. Jika hadir dilayani jika tidak ya tidak dilayani. Soal kehadiran silahkan tanya ke Dewan Kehormatan saja.”

Walau tak menjelaskan secara jelas, mantan Kepala Satpol PP Wonogiri terlihat tersenyum saat menjawab tingkat kehadiran anggota Dewan rendah jika tak ada agenda kedewanan.

“Di tatib (tata tertib) hanya mengatur soal sanksi bagi anggota Dewan yang tak hadir di sidang paripurna. Kehadiran reguler atau tiap hari tidak diatur. Bagi anggota Dewan yang tidak hadir diperbolehkan menemui konstituen.”

Agenda Masih Banyak

Menurutnya, agenda dewan Wonogiri hingga Agustus mendatang masih banyak. Yakni pembahasan raperda masa persidangan pertama, studi banding bagi anggota badan anggaran ataupun pembahasan raperda Keterbukaan Informasi Publik (KIP).

“Sekitar tiga raperda masih menjadi tanggung jawab anggota Dewan lama. Agenda terdekat soal pembahasan audit BPK. Raperda soal APBD Perubahan dan Raperda KUA dan PPAS kemungkinan dilimpahkan pada anggota baru Dewan Wonogiri.”

Diakuinya intensitas kehadiran wakil rakyat sejak Januari lalu minim. Terpisah, Ketua DPRD Wonogiri, Wawan Setya Nugraha meminta rekan-rekannya berkomitmen merampungkan agenda yang sudah disepakati bersama.

“Kami mendorong teman-teman anggota Dewan tak lalai menjalankan tugas kedewanan. Pasalnya, kelalaian akan berimbas pada diri anggota Dewan sendiri jika ada warga Wonogiri yang mengajukan gugatan.”

Dijelaskannya, anggota Dewan Wonogiri telah mengucapkan sumpah dan janji diawal pelantikan. “Sumpah dan janji mengandung konsekuensi.”