Kisah unik datang dari seekor kucing bernama Limberbutt McCubbins yang didaftarkan menjadi capres AS.
Solopos.com, NEW YORK – Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) sepertinya bukan hanya diikuti ras manusia saja. Pasalnya, kucing bernama Limberbutt McCubbins telah didaftarkan sebagai salah satu calon presiden AS.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pencalonan McCubbins bukan sekadar bercanda. McCubbins telah didaftarkan ke Federal Election Comission (FEC) atau KPU-nya AS. Dia dideskripsikan sebagai “Demo-Cat: denga slogan kampanye: “Together, we cat” (bersama, kita kucing. Plesetan dari slogan “together, we can” yang artinya “bersama, kita bisa”).
“Kita tidak menerima donasi saat ini,” ungkap Isaac Weiss (17), salah satu manajer kampanye si kucing. “Jika pada akhirnya kita menerima, kemungkinan akan disumbangkan pada Humane Society dan organisasi untuk hewan lainnya,” kata manajer kampanye McCubbins, Isaac Weiss, seperti dilansir Huffington Post, Senin (13/7/2015).
“Saya dan teman-teman menyadari betapa mudahnya mendirikan kantor, mempelajariFEC dan mengerjakan keuangan kampanye,” ungkap Weiss.
“Bukannya kami tidak ingin siapapun mencalonkan diri, tapi secara pribadi saya tidak menyangka bisa mendaftar jadi kandidat posisi nomor satu di AS dalam waktu kurang dari 20 menit, tanpa membuktikan secara langsung bahwa saya, setidaknya, adalah warga negara Amerika Serikat.”
Selain berpikir tentang reformasi pemilu, Weiss menganggap isu lain yang menjadi perhatian kampanye saat ini adalah kelestarian lingkungan dan legalisasi catnip.
Tim kampanye menjamin McCubbins tidak akan menginvasi Irak, karena “iklimnya tidak ramah bagi kucing rumahan.”
Walau tidak berpengalaman, ditambah faktor-faktor lainnya yang bisa membuatnya didiskualifikasi, Weiss menuturkan bahwa ia berharap para pemilih bisa menganggap McCubbins sebagai kucing yang tepat untuk tugas ini, karena “ia siap membawa ide-ide segar.”
“Selama lebih dari 200 tahun, Manusia yang mengatur jalannya pertunjukan,” ungkapnya. “Kini, giliran kucing untuk memimpin.”