SOLOPOS.COM - Warga mengamati bangkai Sapi curian dengan kondisi kaki dan paha belakang hilang di Desa Paron, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Kamis (4/2/2016). Pencurian Sapi dengan cara disembelih tak jauh dari area kandang kemudian hanya diambil kaki dan paha belakang tersebut marak di kabupaten Kediri. (JIBI/Solopos/Antara/Prasetia Fauzani)

Kisah unik mewarnai kasus pencurian sapi bunting di Kediri. Tak lazim, sebab sapi curian itu langsung dembelih di persawahan setempat dan hanya diambil satu kaki belakangnya.

Madiunpos.com, KEDIRI — Aparat Kepolisian Sektor Gampengrejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur (Jatim) menangani kasus pencurian stak lazim. Pencurian itu menyasar sapi bunting. Namun kasus pencurian itu menjadi kisah yang unik, karena sesaat setelah dicuri, sapi itu disembelih dan hanya satu kaki belangan sebatas paha yang dibawa kabur pencuri.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Polsek Gampengrejo AKP Subandrio di Kediri, Kamis (4/2/2016), mngonfirmasi pihaknya menangani kasus pencurian sapi yang disertai dengan penyembelihan anggota tubuh sapi tersebut. “Kami saat ini masih tangani kasus itu, termasuk meminta keterangan dari para saksi,” terang AKP Subandrio terkait kisah pencurian unik itu.

Ekspedisi Mudik 2024

Ia mengatakan kasus itu menimpa Suyanto, warga Desa Paron, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri. Seekor sapinya yang sedang bunting diketahui disembelih di sawah yang tak jauh dari rumahnya. Selain disembelih, paha dari sapinya itu hilang satu. Hanya satu kaki hingga paha, sebab tiga paha lain dan anggota tubuh lainnya masih utuh. Pencuri sapi hanya mengambil paha tersebut.

Menurut Kapolsek Subandrio, kasus pencurian disertai dengan penyembelihan sapi ini baru kali pertama terjadi di Kecamatan Gampengrejo sekali. Namun, berdasarkan laporan yang ia terima, kasus pencurian disertai penyembelihan sapi semacam itu bukan kali pertama di Kabupaten Kediri. Beberapa kecamatan lainnya, misalnya di Kecamatan Wates, kasus serupa pernah terjadi.

Di Wates, aksi pelaku bahkan sempat dipergoki warga sehingga para pencurinya dihakimi secara massal. Namun, aksi pencurian disertai dengan penyembelihan hewan yang dicuri itu kembali terjadi. Kendati bukan yang pertama di Kediri, kasus itu tetap saja unik karena pencurinya hanya membawa satu kaki belakang sapi curian.

Bikin Resah Peternak
Sementara itu, Suyanto mengaku sapi yang disembelih pencuri itu adalah hewan ternaknya. Ia mempunyai lima ekor sapi, dua di antaranya miliknya dan lainnya titipan. Ia pun mengaku kaget, ketika mengetahui sapi miliknya hilang dari kandang. Terlebih lagi, saat diketahui sapi miliknya disembelih dan hanya satu paha yang diambil pencuri.

“Sapinya sedang bunting. Tapi, tiba-tiba saat ke kandang, hilang dan saya dapat kabar dari tetangga ada sapi yang disembelih, dan ternyata setelah saya lihat sapi saya,” ungkapnya.

Suyanto berharap, polisi segera menangkap pelaku pencurian yang disertai dengan penyembelihan itu dan menghukum mereka dengan hukuman yang setimpal, agar kasus serupa tidak lagi terjadi. Ia serta peternak lainnya di Kabupaten Kediri sangat resah dengan maraknya sindikat pencurian serta penyembelihan sapi ini.

Kapolsek Subandrio pun berkomitmen segera berkoordinasi dan mengerahkan anggotanya untuk mengungkap kisah pencurian unik Kediri tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya