Solopos.com, SOLO — Tornado dahsyat yang melanda Oklahoma, Amerika Serikat (AS), 20 Mei 2013 lalu, masih menyisakan kesedihan bagi para korban. Salah satunya adalah yang dialami Scott Mc Cabe.
Saat musibah mendera, 6 bulan silam, Scott Mc Cabe harus merelakan anaknya, Nicholas, 9, yang tewas dalam musibah tersebut, Nicholas meninggal bersama dengan tujuh teman sekelasnya ketika tornado menyapu Plasa Tower di Moore, Oklahoma, AS.
Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital
Seperti diberitakan oleh News.com.au, Senin (25/11/2013), menyusul kematian Nicholas itu, keluarga Scott Mc Cabe dikejutkan penampakan bocah lelaki itu kala mereka merayakan hari kemerdekaan AS 4 Juli 2013 lalu. Saat itu sepupunya, Madison tampak asyik mengambil gambar pada perayaan Hari Kemerdekaan AS itu.
Tanpa disengaja, ia merekam gambar Nicholas yang tampak asyik bermain kembang api dengan mengenakan kaus singlet warna merah. “Saya tak percaya dengan apa yang saya lihat. Nicholas merayakan hari kemerdekaan dan dia senang bermain petasan. Aku benar-benar terkejut, itu benar-benar menyentuh hati saya,” aku Scott McCabe.
Walaupun gambarnya tak terlalu jelas terlihat karena ponsel yang terguncang, namun Scott McCabe sangat yakin anaknya, Nicholas ikut gembira ketika merayakan Hari Kemerdekaan negara mereka. Nicholas telah dimakamkan di Red Plaza Towers.
“Ini jelas Nicholas. Sudah jelas ada dua orang di sana atau satu orang disana dan salah satunya ada roh Nicholas,” ungkap Scott McCabe.