SOLOPOS.COM - Ilustrasi mumi (news.com.au)

Solopos.com, SOLO – Pemilik baru apertemen Bussy-Saint-Georges di dekat Kota Paris, Prancis, pekan lalu, dikejutkan dengan ditemukannya sesosok mayat yang telah terawetkan oleh waktu. Kondisi mayat yang ditemukan dalam kondisi tergantung itu terbilang baik, layaknya mumi yang sengaja diawetkan dengan ramuan atau balsem. Polisi menduga mumi itu adalah jasad pemilik apartemen sebelumnya yang bunuh diri dengan cara menggantung diri, delapan tahun silam.

Seperti dilansir News.com.au, Kamis (24/10/2013), mayat itu ditemukan di sebuah apartemen di pinggiran Paris, Prancis Jumat (18/10/2013) pekan lalu. Mumi tersebut ternyata adalah pemilik apartemen sebelumnya yang merupakan seorang mantan penjaga keamanan asal Kamboja. Tampaknya ia telah melakukan aksi bunuh diri dengan cara menggantungkan dirinya sendiri dengan selembar kain.

Promosi Program Pemberdayaan BRI Bikin Peternakan Ayam di Surabaya Ini Berkembang

Setelah melalui hasil penyelidikan identitas dari pemilik lama apartemen diketahui adalah seorang pria berusia sekitar 40 tahun ketika ia meninggal dunia. Kabarnya, ia telah menghilang sejak tahun 2005 ketika ia menyatakan mengundurkan diri dari pimpinan sekaligus pemilik apartemen tersebut.

Dia telah memutuskan hubungan dengan keluarganya. Beberapa tetangganya percaya bahwa ia telah kembali ke Kamboja. Apartemen yang dimiliki akhirnya dijual setelah ia gagal untuk melakukan pembayaran hipotek atau kredit berupa benda tak bergerak.

Seorang sumber kepolisian mengatakan pemilik baru apartemen menemukan mumi tersebut untuk memeriksa apartemen dengan masuk secara paksa dengan bantuan tukang kunci. “Ketika ditemukan, kondisi tubuhnya masih sangat bagus seperti ketika ia menjual apartemennya. Saya heran, mengapa para tetangga tidak dapat merasakan firasat apa-apa, bahkan bau busuk juga tidak tercium,” ujar salah satu penyidik.

Salah seorang tetengganya mengatakan, “Saya pikir itu adalah sebuah apartemen yang dijual dan ditinggalkan. Yang saya tahu dulu pemiliknya adalah seorang yang menghabiskan seluruh waktunya untuk bekerja, dan ia tak terlalu sering bertemu dengan banyak orang.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya