KISAH UNIK : Lagi, Manusia Berekor Dipercaya Reinkarnasi Hanoman

Solopos.com, SOLO – Amar Singh, seorang bocah laki-laki asal India menjadi pusat perhatian karena mempunyai keistimewaan di tubuhnya. Rambut menjuntai tumbuh di punggung bagian pinggulnya sehingga menyerupai ekor. Alhasil, ia pun dipercaya warga setempat sebagai reinkarnasi Dewa Hanoman.

Keistimewaan yang Amar miliki membuat keluarga dan penduduk sekitar menyembahnya. Rambut itu dipercaya sebagai semacam tanda bahwa Amar dapat terhubung langsung dengan Dewa Hanoman yang memang berwujud seekor monyet.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Berbeda dengan warga sekitar, pihak keluarga justru percaya bahwa Amar lebih mirip seperti sapi. Sapi merupakan hewan suci di agama Hindu. Oleh karenanya, pihak keluarga percaya ekor yang dimiliki Amar merupakan bukti dirinya makhluk suci.

Pihak keluarga mengatakan Amar lahir dengan rambut yang menjuntai sekitar satu inci di pingggulnya. Rambut istimewa ini tumbuh semakin lebat seiring berkembangnya tubuh Amar.

Dalam hal pendidikan, bocah berusia 6 tahun ini juga dikenal pintar di sekolahnya. “Amar adalah seorang anak yang dikenal sangat cinta kasih sayang. Semua orang melihatnya sebagai sosok simbol dewa,” kata sang ayah, Ajmer Singh.

Lebih lanjut Singh mengatakan, meskipun rambut di pinggul Amar dapat dengan mudah dipotong, namun keluarga memutuskan tetap ingin mempertahankan rambut tersebut. Mereka meyakini bahwa rambut tersebut merupakan sebuah bukti hadiah Tuhan untuk anaknya.

Secara medis, rambut di pinggul Amar sebenarnya adalah sebuah kelainan. Rambut tersebut merupakan bentuk cacat lahir yang dikenal dengan sebutan Spina bifida yang mengakibatkan tumbuh rambut pada punggung bagian bawah. Rambut tersebut dapat tumbuh menyerupai ekor jika dibiarkan tumbuh.

Sebelumnya, seorang pria dengan ekor di pinggul juga pernah menghebohkan pubik India. Pria bernama Chandre Oraon juga disembah bagaikan Tuhan karena kemiripannya dengan Hanoman. Rambut dengan panjang 14,5 inci serta kepiawaian Chandre Oraon dalam memanjat semakin membuat banyak orang percaya bahwa ia reinkarnasi Hanoman sebagai manusia berwujud monyet.