SOLOPOS.COM - Ilustrasi siswa menengah atas (JIBI/Solopos/Dok.)

Kisah unik mengenai seorang pelajar di Bantul.

Harianjogja.com, BANTUL — Seorang remaja putri di Bantul memiliki nama unik, hanya satu huruf, yakni “N”. N, putri bungsu yang orangtuanya tak ingin meniru nama panjang ala sinetron yang kini sedang tren.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga : KISAH UNIK : Perkenalkan … Nama Saya “N”

N berkisah dirinya merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara, dua nama kakaknya tak ada yang sesiangkat namanya. Kakak pertamanya bernama Puji Lestari (29) dengan dua suku kata, kakak keduanya bernama Jarot (20) hanya satu suku kata, lalu ia sendiri N (16) dengan hanya satu huruf saja. Namun alumnus SMP N 2 Sewon ini mengaku namanya yang singkat tak menjadi kendala berarti baik dalam pergaulan maupun urusan-urusan legal formal seperti mendaftar sekolah. Termasuk saat hendak masuk ke SMK N 1 Bantul, ia tak merasa mendapatkan hambatan.

“Saya mendaftar ke SMK N 1 Bantul buat mendaftar di jurusan akuntansi,” ucapnya, Sabtu (8/7/2017)

Keputusan orangtuanya untuk memberikan nama N adalah spontanitas. Ayahnya, Wahyu Sih Nugroho (51) menerangkan inisiatifnya menamai anak bungsunya N bermula ketika ia mengetahui banyak tetangga di kanan kiri rumah yang menanami anaknya dengan nama yang panjang, mengikuti tren nama tokoh sinetron di televisi.

“Sebelumnya banyak orang sini, tetangga-tetangga yang ngasih nama ke anaknya panjang-panjang. Bahkan mereka mengikuti nama sesuai tren sinetron. Nah kalau saya enggak,” ujarnya.

Ketimbang mengikuti arus dengan memberikan nama anak bungsunya seperti tokoh di sinetron, Nugroho lebih memilih menamai anaknya hanya satu huruf, N saja. Ia membenarkan pemilihan nama ini terilhami dari waktu lahir si bungsu yaitu 15 November 2001.

“Kebetulan karena lahir pada Bulan November, makanya saya ambilkan huruf depan bulan itu, lalu saya kasih nama N,” ia menjelaskan.

Nugroho mengaku tak langsung memberikan nama N ke bungsu selepas lahiran. Baru sekitar 5 hari kemudian, tepatnya setelah pusarnya pupak barulah orangtuanya memberikan nama N.

“Sekitar lima hari setelah lahir, saya kasih nama itu ya waktu pusar bayi sudah pupak,” kenangnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya