SOLOPOS.COM - Ilustrasi (google/oketips.com)

Solopos.com, SOLO – Yuan Meixia, 37, seorang wanita asal China mengungkapkan bahwa dirinya hidup bersama dengan 100.000 kecoa yang telah ia anggap sebagai anaknya sendiri. Di rumahnya yang terletak di provinsi Fujian, China ia dengan sepenuh hati merawat dan memberi makan kecoa hingga tumbuh dan berkembang biak.

Dikutip Telegraph, Minggu (8/6/2014), pintu rumahnya sengaja ia ganti dengan jaring rapat dan setiap celah di rumahnya telah ia tutup dengan semen untuk mencegah kecoa-kecoa tersebut melarikan diri dari rumah. Setiap harinya, ratusan ribu kecoa tersebut diberi makan apel, belatul, dan melon yang diletakkan di lantai rumah tepat pukul 06.00.

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

Tak hanya sekadar merawat sebagai hewan peliharaannya, rupanya kecoa tersebut juga ia jadikan sebagai lahan bisnis. Ia menjual beberapa kecoanya di sebuah perusahaan farmasi. Tak mengherankan memang mengingat kecoa seringkali dimanfaatkan untuk obat-obatan tradisional China. Harga sekilo kecoa mati dihargai sekitar Rp1,4 juta.

“Setiapkali panen yakni setiap dua bulan mendapatkan 10 kg hingga 20 kg kecoa,” kata Yuan dalam Southern Metropolis News.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya