Solopos.com, SINGAPURA – Finalis Miss Singapura 2014 Angeline Yap membuat gempar publik. Yap tampil di salah satu film layar lebar berjudul Long Tong yang banyak mengekspos adegan hubungan intimnya tanpa disensor.
Dilansir Asiaone, Rabu (3/12/2014), film yang diperankan Yap, Lang Tong, memang terbilang kontroversial. Film bergenre drama komedi itu dikritik karena terlalu banyak menampilkan adegan vulgar.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Portal berita Malaysia, malaysiandigest.com bahkan menyebut film itu lebih mirip film biru atau film dewasa. Media massa itu menggambarkan berbagai adegan sensual yang diperankan Yap sebagai sebuah pelecehan terhadap gelar ratu kecantikan.
Film ini lolos sensor ajang Festival Film Internasional Singapura. Berbagai adegan yang layaknya ditampilkan di film-film biru lolos tanpa dipotong.
Di tengah kontroversi yang meruyak, Yap menggelontor pernyataan lewat akun Facebook-nya. Di situ dia berusaha membela diri. Menurutnya, ketika film tersebut dibuat, dia belum terpilih sebagai finalis ratu kecantikan Singapura.
“Sekarang sudah abad modern. Abad ke-21. Kita tidak lagi hidup di zaman tua. Dan ini tidak membuat seseorang lebih baik dibandingkan orang lain. Aku kuat dan cukup berani,” tulisnya.
Era Baru Sensor
Dilansir The Business Times, sutradara film Lang Tong, Sam Loh, memang tidak menyangka semua adegan yang ada di filmnya itu tidak disensor lagi. “Jujur, aku tidak menyangka semua adegannya dilewatkan begitu saja. Mungkin era baru sensor film sekarang sudah berubah,” katanya.
Angeline Yap adalah juara kedua atau runner-up ajang ratu kecantikan, Miss Singapura 2014. Sebelum memperoleh gelar tersebut, Yap adalah seorang model dan aktris film.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
