Solopos.com, DETROIT – Kisah tragis Theresa DeKeyzer sedang jadi headline media-media Amerika Serikat. Wanita asal Detroit ini ditemukan tak bernyawa dalam sebuah drum berisi semen.
Kepolisian Detroit mengkonfirmasi, mayat Theresa dikubur dalam adonan semen yang ditempatkan di drum berkapasitas 203 liter. Polisi masih menyelidiki motif dan modus pembunuhan perempuan berusia 22 tahun ini.
Promosi Kirana Plus, Asuransi Proteksi Jiwa Inovasi Layanan Terbaru BRI dan BRI Life
Dilansir Dailymail, Senin (24/9/2014), Polisi menggunakan perlengkapan pemindai sinar-x untuk mencari tahu apa yang ada di dalam drum tersebut. Menurut mereka, butuh waktu lebih dari empat jam untuk mengeluarkan mayat itu dari dalam drum. Pekerjaan itu menelan waktu lama karena mereka berhati-hati agar mayat bisa dievakuasi dalam keadaan utuh.
Theresa hilang sejak 16 Juni lalu. Polisi menduga kekasih Theresa, Scott Wobbe sebagai pelaku. Polisi mengungkan, Scott adalah orang terakhir yang ditemui Theresa. Wobbe mengaku mengantar Theresa di sebuah tempat yang berjarak empat blok dari rumahnya.
Sejak hilang, Theresa tidak pernah menggunakan ponselnya atau mengakses akun rekening banknya. Pemilik fasilitas penampungan trailer, Doris Temple, kepada Detroit Free Press mengatakan, temuan mayat itu sangat mengerikan.
MenurutTemple, ada seorang lelaki yang menyewa trailer tersebut sembilan hari sebelum Theresa dilaporkan hilang. “Trailer itu tertutup, tidak memiliki jendela, tidak ada apa-apa, hanya bagian belakangnya yang terbuka, itu saja,” kataTemple.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
