Solopos.com, SOLO – Martin Cobb, 8, dinyatakan meninggal ditempat kejadian saat mencoba melindungi kakak perempuannya dari usaha pemerkosaan. Sang kakak yang tidak disebutkan namanya, kini berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan atas kejahatan yang menimpanya.
Kejadian tersebut berawal saat kakak beradik ini tengah bermain di dekat rel kereta api dekat rumahnya di Virginia, Amerika Serikat . Tiba-tiba seorang pria asing mendekati anak perempuan yang masih berumur 12 tahun itu dan menyerang untuk mencoba memperkosanya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sang adik, Martin yang mencoba melindungi sang kakak justru menjadi korban aksi brutal pelaku. Pelaku melempar batu ke arah kepala sang bocah malang itu sehingga hingga tewas seketika.
“Ia memiliki keberanian membela kakaknya seolah-olah dia seorang pria dewasa. Kakak perempuannya masih hidup karena keberaniannya,” kata tetangga mereka, Aunu sebagaimana dikutip Daily Mail, Jumat (2/5/2014).
Beberapa waktu kemudian, polisi menemukan anak perempuan itu berjalan dalam keadaan telanjang dan berlumuran darah keluar dari sebuah hutan. Karena luka memar anak tersebut langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Salah satu yang menjadi fokus utama penyembuhan sang anak perempuan adalah membantu menghilangkan traumatik mendalam.
Pihak keluarga korban terkejut mendengar apa yang tengah terjadi. Seketika itu juga mereka berkumpul dan berdoa demi keselamatan anak dan saudara yang mereka cintai. “Saat Anda melihatnya, kakak beradik itu selalu bersama. Mereka tidak pernah terpisah,” kata Pastor Theodore Hughey.
Menurut pengakuan dari beberapa tetangga, Martin merupakan sosok anak kecil yang sangat dicintai oleh siapapun yang mengenalnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
