Seorang calon jemaah haji meninggal dunia setelah tertabrak bus di Mekah.
Solopos.com, MEKAH – Seorang jemaah calon haji meninggal dunia akibat tabrak lari di Mekah. Jemaah tersebut bernama Usman Bin Ismail, 59, asal Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Almarhum mengembuskan napas terakhir lantaran ditabrak bus di Mekah, Arab Saudi,” ungkap Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kementerian Agama Provindi NTB H Maad Umar saat dihubungi melalui telepon di Mataram, Jumat (25/8/2017).
Sebagaimana dilaporkan Antara, Maad melanjutkan kejadian tragis yang menimpa jemaah dari Desa Mangge, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima itu terjadi menjelang Subuh, Kamis (24/8/2018) dini hari waktu Mekah.
“Begitu kejadian, kami langsung diinformasikan dari Arab Saudi ke Kanwil Kemenag NTB, sekitar pukul 09.00 WITA,” ujarnya.
Dengan kejadian ini, ujar Maad Umar, jumlah jemaah haji asal NTB yang meninggal dunia menjadi dua orang. Sebelumnya, Marhan Bahrudin Abidin bin Fahrudin asal Lombok Timur, meninggalkan dunia saat melakukan tawaf di Mekah.
Sementara itu, Staf Bagian Dokumen PPIH Embarkasi Lombok Kantor Wilayah Kementerian Agama NTB, H Kasim mengakui, duka itu diterima pihak PPIH di Asrama Haji Mataram, saat dikirim gambar melalui pesan Whatsapp bahwa terjadi kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan jamaah haji kloter delapan tertabrak dan meninggal di tempat.
Dikatakannya, almarhum ditemukan meninggal dunia menjelang subuh di jalan raya dekat hotel Mawasim Al Raudhoh Mekah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
