Kisah Miteri Kerajaan Gaib di Benteng Pendem Ambarawa

Solopos.com, SEMARANG — Benteng Fort Willem 1 atau yang dikenal dengan Benteng Pendem merupakan bangunan bersejarah peninggalan masa kolonial yang ada di Desa Lodoyong, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.  Bangunan ini masih berfungsi sebagai tempat tahanan, seperti di masa lampau. Selain itu, bangunan ini juga merupakan destinasi wisata.

Namun, di balik kemegahan dan tingginya nilai sejarah pada Benteng Pendem ini, terdapat sebuah misteri yang hingga kini masih menyelimuti bangunan yang dibangun selama 11 tahun tersebut. Dilansir dari Jatengprov.go.id, Jumat (8/4/2022), misteri yang menyelimuti bangunan ini adalah keberadaan kerajaan lelembut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketua RW dari Desa Lodoyong, Mahmudi, mengatakan kerajaan lelembut ini akan terlihat oleh mereka yang memiliki kemampuan indera keenam. Mahmudi menceritakan bahwa mereka yang memiliki kemampuan indra keenam pernah melihat sosok gaib yang sekujur tubuhnya penuh dengan luka dan merintih minta tolong.

Baca juga: Asale Rawa Pening di Semarang dan Legenda Bocah Jelmaan Naga

Menurut penerawangannya, sosok gaib dengan luka di sekujur tubuh itu adalah penampakan para korban kerja paksa di masa pembangunan Benteng Pendem Ambarawa. Konon, pembangunan benteng ini melibatkan 3.000 pekerja pribumi yang merupakan kelompok tahanan dan warga sipil.

Mereka dipaksa bekerja tanpa upah dan diperlakukan tidak manusiawi hingga banyak dari mereka yang meninggal di tempat dan kemungkinan mayatnya dibuang di sekitar pembangunan Benteng Pendem.

Mahmudi juga menceritakan bahwa setiap ada penghuni baru di lingkungannya, selalu ada makhluk halus yang ‘memperkenalkan diri.’ Bentuk perkenalan itu bermacam-macam, mulai dari dijahili hingga menampakan wujud mengerikannya.

Baca juga: Ini Masjid Tertua di Pekalongan, Usia 4 Abad & Punya Al-Qur’an Raksasa

Lokasi Syuting ‘Soekarno’

Istri Mahmud juga pernah melihat penampakan tersebut, seperti ada orang yang masuk menuju rumahnya. Tetapi ternyata tidak ada. Lalu ada juga yang berkemah di kawasan benteng dan berakhir kesurupan.

Meskipun memiliki kesan hroror yang kuat, pesona sejarah yang dimiliki bangunan ini tetap menarik hingga membuat seorang sineas sekelas Hanung Barmantyo menggunakan benteng ini untuk proyek filmya pada 2013 silam, yaitu Soekarno.  Pertimbangannya karena struktur bangunan yang masih asli dan kokoh khas negeri Kincir Angin.

Sementara itu, berdasarkan kesaksian salah satu pengunjung bernama Indrawati mengatakan bahwa dia tidak pernah mengalami pengalaman mistis, seperti melihat penampakan gaib atau dijahili. Namun, temannya mengaku merasakan nuansa mistis karena memang memiliki kemampuan indera keenam.