SOLOPOS.COM - Dua petugas kebersihan menyapu jalan Ngasem di bawah guyuran hujan, Kamis (13/10/2016) siang. (Mayang Nova Lestari/JIBI/Harian Jogja)

Kisah inspiratif datang dari dua petugas kebersihan di Jogja

Harianjogja.com, JOGJA- Dua petugas kebersihan ini patut diacungi jempol. Mereka tetap bekerja membersihkan jalan di tengah guyuran hujan dan angin kencang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mereka adalah petugas kebersihan di Jalan Ngasem, Kecamatan Kraton, Kota Jogja. Saat hujan deras dan angin kencang melanda kawasan tersbeut pada Kamis (13/10/2016) siang, mereka tetap bekerja menyapu sampah di ruas jalan tersebut.

Ekspedisi Mudik 2024

Sebelumnya, ruas jalan itu dilalui kirab Pasar Tradisional Kota Jogja. Kirab tetap berlanjut meski hujan mengguyur sekitar pukul 13.30 WIB.

Kirab menyisakan sampah seperti pernik-pernik kirab yang rontok serta bungkus makanan dan minuman. Sampah membuat badan jalan menjadi kotor.

Dua petugas kebersihan tersebut bekerjasama dengan menyapu badan jalan. Meka bahkan tidak mengenakan pelindung hujan seperti payung atau mantel. Mereka hanya mengenakan seragam petugas kebersihan berwarna hijau dan kuning, lengkap dengan sepatu boot.

Sampah yang disapu kemudian dimasukkan ke keranjang yang ditarik dengan sepeda motor.

Sampah di ruas jalan memang harus segera dibersihkan, agar tidak hanyut terbawa air hujan. Sampah yang hanyut di jalan bisa terbawa masuk ke saluran air sehingga bisa menutup saluran air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya