SOLOPOS.COM - Aksi Abdul Sukur (Facebook-Himan Utomo)

Kisah inspiratif bergema dari Surabaya, tatkala seorang tukang becak dengan heroic menambal jalan berlubang tanpa pamrih.

Solopos.com, SURABAYA — Julukan Surabaya sebagai Kota Pahlawan rupanya bukan isapan jempol. Kisah heroik warga Surabaya dalam mencintai kotanya yang mengemuka menjelang hari jadi kota itu, 31 Mei, mungkin bisa menjadi buktinya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Adalah pemilik akun Facebook bernama Himan Utomo pengungkapnya. Ia mengunggah status tentang aksi heroik Abdul Sukur alias Pak Dul dalam menambal jalan berlubang di Kota Surabaya.

Status di Facebook itu diunggah Himan, Senin (11/5/2015), 18.45 WIB, dengan enam foto pendukung. Dikisahkan oleh Himan, pada suatu malam, pukul 23.05 WIB, ia melihat seorang tukang becak lanjut usia yang menurunkan bongkahan aspal bekas di jalanan depan ITC, Gembong, Surabaya.

Lelaki itu selanjutnya meratakan bongkahan aspal bekas tersebut dengan godam sehingga jalan berlubang kembali rata. Himan yang rupanya penasaran atas tindakan lelaki sepuh itu menghampiri.

Dalam perkenalannya, mahfumlah Himan bahwa Abdul Sukur alias Pak Dul bukanlah pegawai ataupun orang suruhan Pemkot Surabaya. Pak Dul semata-mata tukang becak yang peduli dengan kota dan sesama warga kota.

“Setelah cari rezeki dengan menjadi tukang becak, malamnya saya selalu mencari bongkahan batu aspal, buat menutup jalan yang berlubang, ya hitung-hitung abdi saya sebagai warga Kota Surabaya,” kata Pak Dul sebagaimana dikutip Himan dalam status Facebooknya.

Diakui Pak Dul, ia sering diolok-olok sesama tukang becak karena aksi heroiknya itu tidak dibayar, dan tidak pula akan dipedulikan Pemkot Surabaya. Nyatanya ia bergeming.

“Kalau ada yang terkana lubang terus kecelakaan gimana? Iya kalau musim panas, terus kalau banjir kan gak kelihatan. Sudah tidak apa-apa, kalau jalannya tidak berlubang semua yang lewat kan juga enak,” ujarnya.

Tarik Perhatian
Postingan Himan Utomo itu segera saja menarik perhatian netizen asal Surabaya. Tatkala Solopos.com singgah di dinding Facebook Himan Utomo, Rabu (14/5/2015), postingan itu telah di-share 8.434 kali.

Bukan hanya bergema di dunia maya. Postingan Himan itu juga menarik perhatian Pemkot Surabaya di dunia nyata.

Jajaran Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya mendatangi Pak Dul di rumahnya, Jl. Tambak Segaran Barat Gang 1 Nomor 27 Kota Surabaya. Bukan hanya berbekal ucapan terima kasih dari pemerintah kota yang dipimpin Wali Kota Tri Rismaharini, mereka juga menawarkan uang jasa, bahkan lowongan pekerjaan.

Nyatanya, Abdul Sukur menolak pemberian uang jasa atau tawaran pekerjaan dari Pemkot Surabaya. Pak Dul rupanya menambal jalan hanya karena peduli dengan keselamatan pengguna jalan lainnya. Tanpa pamrih.

“Kami sudah ke sana. Terus kami kasih imbalan jasa dan menawari ikut kerja di Dinas Pekerjaan Umum, tapi tidak mau,” ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya Erna Purnawati kepada Kantor Berita Antara di Surabaya, Rabu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya