SOLOPOS.COM - Indadari. (Detik.com)

Solopos.com, SOLO – Polemik larangan pemakaian cadar di kalangan ASN membuat artis Indadari sedih. Apalagi dia telah memakai cadar untuk menutup wajahnya sejak 2014 lalu.

Cadar merupakan kain penutup wajah bagi wanita muslim. Cadar atau niqab banyak dipakai wanita di negara Timur Tengah, seperti Arab Saudi, Yaman, Bahrain, Kuwait, Qatar, Oman, Uni Emirat Arab, hingga Pakistan.

Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren

Indadari mengenakan cadar setelah tahu banyak soal hukumnya. Dia meyakini pemakaian cadar memberikan pahala kepadanya.

Ekspedisi Mudik 2024

“Begitu tahu memakai niqab hukumnya sunah, lalu saya mengambil arti bahwa yang kalau dilakukan berpahala. Kalau ditinggalkan itu rugi. Dan saya berpikir ketika saya pakai cadar setiap detik, ketika beraktivitas kan lumayan bisa menambah pahala saya dan mengurangi dosa-dosa,” tutur Indadari seperti dikutip dari Detik, Sabtu (9/11/2019).

Mantan istri Caesar itu mengaku mengalami berbagai kesulitan saat mulai memakai cadar. Keputusannya bahkan sempat diragukan pihak keluarga.

“Makan aja sudah dan masih penyesuaian karena tadinya kan enggak bercadar. Keluarga juga sempat nanyain nanti susah loh kalau ini itu. Nanti disangka teroris,” imbuh dia.

Namun, Indadari terus meyakinkan keluarganya jika yang dilakukannya sesuai tuntunan Nabi Muhammad. Dia pun sangat senang akhirnya anggota keluarganua menerima keputusan tersebut.

Indadari harus beradaptasi ketika awal memakai cadar. Sampai akhirnya terbiasa dan merasa tidak nyaman jika keluar rumah tanpa memakai penutup wajah itu. Dia merasa cadar membuatnya lebih terlindungi.

Keputusan Indadari memakai cadar tak berjalan mulus. Dia kerap mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari orang di lingkungan sekitarnya.

“Saya pernah pakai cadar diteriaki woy setan. Anak kecil yang bilang. Dan kalau boncengan naik motor dibilang Batman. Karena saya kan hitam-hitam [pakaiannya],” imbuh dia.

Indadari juga sempat menjadi sorotan publik saat kasus bom bunuh diri mencuat di Tanah Air. Dia merasa orang-orang di sekitarnya memberikan tatapan aneh kepadanya.

“Saya pernah masuk ke minimarket lalu orang-orang ngeliatin saya kayak gitu banget. Dan saya menyapa dan mereka sambil bingung. Saya berusaha lebih ramah. Karena ketika seseorang yang memakai cadar dia berusaha dua kali lebih ramah daripada yang berhijab,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya