SOLOPOS.COM - Kerbau bule keturunan Kiai Slamet yang merupakan salah satu pusaka utama Keraton Solo menjadi salah satu atraksi utama kirab pusaka Malam 1 Sura. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

Raja Keraton Solo PB XIII siap memberikan kejutan pada kirab 1 Sura, Kamis malam.

Solopos.com, SOLO — Kirab Malam 1 Sura di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat diputuskan digelar Kamis (21/9/2017) malam. Hal ini sesuai permintaan Sinuhun Paku Buwana (PB) XIII. Bahkan PB XIII siap memberikan kejutan dalam kirab pusaka tersebut.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo yang memasukkan agenda Kirab Malam 1 Sura dalam calendar event budaya Kota Solo juga menetapkan malam 1 Sura akan dilaksanakan Kamis malam. Sebelumnya, G.K.R Wandansari Koes Moertiyah (Gusti Moeng) merilis kirab pusaka digelar Rabu (20/9/2017) malam.

Namun, menurut K.G.P.H Benowo, PB XIII telah menetapkan kirab dilaksanakan Kamis malam, bukan Rabu malam. “Kalau ada yang bilang kirab pusaka Keraton Solo tanggal 20, silakan ditanya lagi. Bahkan ada yang sudah pasang spanduk tanggal 20, silakan juga ditanya kenapa buat spanduk tanpa dhawuh Sinuhun,” kata Benowo, kepada wartawan di Sasana Putra, Senin (18/9/2017).

Benowo juga menyebut PB XIII telah menunjuk dirinya dan K.G.P.H. Dipokusumo untuk mengurusi acara kirab pusaka. Mereka juga telah menggelar rapat bersama Pemkot Solo termasuk persiapan untuk pengamanan jalannya kirab.

Saat rapat bersama Dinas Perhubungan dan kepolisian, kata Benowo, PB XIII mengatakan akan mengeluarkan tujuh pusaka saat kirab. “Tapi ini tadi berubah, Sinuhun mau bikin kejutan. Kalau katanya terbanyak pusaka yang pernah dikeluarkan jumlahnya ada 13, supaya masyarakat itu tahu dan kirab ini tidak mboseni [membosankan], saya minta Sinuhun minimal mengeluarkan 20-25 pusaka. Keraton kan punya ratusan pusaka,” papar Benowo. (Baca: 13 Pusaka Keraton Solo bakal Dikirab pada Malam 1 Sura)

Benowo juga memastikan yang boleh mengetahui dan memegang pusaka hanya PB XIII dan pembantunya yang sudah termasuk Gusti Dipo. “Jika ada kirab lain yang mengatasnamakan pusaka Keraton wajib dipertanyakan. Semua kunci pusaka ada dalam kuasa Sinuhun.”

Selain koordinasi untuk pengamanan, Benowo dan Dipo menyatakan siap menyelenggarakan kirab dengan dibantu seluruh kerabat yang jumlahnya mencapai 100-an orang, abdi dalem yang masih menghormati PB XIII jumlahnya ada 1.000-an orang. Abdi dalem yang masih setia itu akan diberi tugas membawa pusaka Keraton.

“Tentunya pusaka yang biasa dipinjam para putra dan sentana dalem yang masih setia sama Sinuhun. Kalau ada putra sentana yang tidak datang yang kami minta pusaka itu untuk tetap dikeluarkan.”

Benowo menyebut segala persiapan kirab telah mereka lakukan dan hingga Senin siang Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat masih memegang keputusan kirab akan dibiayai secara mandiri.

“Baru saja Pak Wali [Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo] mengatakan kepada saya ada dana hibah, nilainya belum disebut. Kami berterima kasih, tapi itu nanti dulu,” tutur Benowo.

Benowo akan mendiskusikan masalah dana hibah itu dengan PB XIII. “Hla ini Sinuhun mau menerima apa enggak. Nanti dilaporkan lagi, dikira penggelapan kayak dulu, saya enggak mau kalau yang seperti ini bikin repot.”

Budayawan Jawa yang pernah menjadi Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Solo, K.P.A. Winarno Kusumo, mengatakan pelaksanaan Kirab Malam 1 Sura telah dirapatkan bersama Wali Kota Solo pada Senin dan terjadi kesepakatan digelar Kamis malam.

“Ya, kemarin kami buat tanggal 20 saat belum ada ketetapan resmi. Ini tadi rapat bersama Wali Kota dan semuanya sepakat digelar Kamis malam,” ujar Kanjeng Win, sapaannya.

Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Solo, Sri Baskoro, mengatakan permintaan pengamanan Kirab Malam 1 Sura hanya datang dari Benowo. “Tidak ada pihak lain yang minta pengamanan untuk kegiatan yang sama,” ujar Baskoro.

Selasa (19/9/2017) ini seluruh tim pengamanan kirab baik dari unsur TNI, Polri, Dishub, Linmas, Menwa, hingga organisasi masyarakat, siap menggelar apel besar persiapan. Mereka juga sudah menyusun rekayasa lalu lintas untuk pelaksanaan kirab.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya