Solopos.com, SOLO-Kinerja Agen BRILink makin moncer ditunjukkan dengan memberikan kontribusi fee based income (FBI) sebesar Rp702,7 miliar sepanjang Januari hingga Juni 2022 atau tumbuh 13,8% year on year.
Demikian diungkapkan Direktur Jaringan dan Layanan BRI Andrijanto. Strategi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau (BRI) untuk terus memperluas bisnis keagenan, atau biasa disebut Agen BRILink mampu memberikan dampak positif terhadap laporan keuangan perseroan hingga akhir Kuartal II 2022.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kinerja Agen BRILink juga dapat dilihat dari kontribusi dana murah yang tumbuh 24% yoy. “Dari sisi liabilities, keberadaan Agen BRILink juga mampu memberi kontribusi dana murah [CASA] sebesar Rp18,9 triliun atau tumbuh 24% yoy,” bebernya dalam keterangan pers yang diterima Solopos.com pada Kamis (18/8/2022).
Baca Juga: Pelayanan Prima, BRI Raih The Best Bank Service Excellence 2022
Saat ini emiten berkode saham BBRI ini telah memiliki 570.000 agen BRILink di seluruh Indonesia. Keseluruhan keseluruhan Agen BRILink tersebut mampu mencatatkan 529 juta transaksi dalam enam bulan.
“Hal ini tak lepas dari strategi BRI untuk terus meningkatkan produktivitas para agen, diantaranya dengan memperkaya fitur transaksi, program untuk agen serta memberdayakan para agen melalui komunitas yang dibentuk BRI,” tambah Andrijanto.
Baca Juga: Hadapi Era Digitalisasi, BRI Optimalkan Peran Penyuluh Digital
BRI juga melakukan pemanfaatan big data dengan BRIBRAIN untuk pengelolaan Agen BRILink yang komprehensif. Sistem ini mendukung untuk penilaian kinerja Agen BRILink, pemetaan potensi area bisnis yang akan dikelola termasuk titik lokasi yang menjadi prospek untuk layanan dengan pendekatan keagenan.
Baca Juga: BRIFast Remittance Solusi Pengiriman Uang bagi Pekerja Migran Indonesia
Andrijanto menjelaskan ke depan Agen BRILink akan dijadikan sebagai UMI Enabler. “Peran agen akan terus kita dorong untuk dapat mengoptimalkan sinergi platform Umi Corner dan platform Gadai juga, sehingga keberadaan Agen ini memberikan dampak nyata terhadap para pelaku usaha ultra mikro di Indonesia,” tutupnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
