Madiunpos.com, PACITAN – Pemerintah Kabupaten Pacitan melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) akan mencetak Kartu Identitas Anak (KIA) pada tahun 2019. Jumlah anak yang akan mendapatkan KIA hingga saat ini mencapai 125.000 orang.
Kepala Bidang Pelayanan dan Pendaftaran Penduduk Dukcapil Pacitan, Djohan Perwiranto, mengatakan Pacitan akan mencetak KIA pada 2019. Pemerintah Provinsi Jawa Timur memang baru memberi jatah kepada Pacitan tahun 2019.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Ditargetkan proses pencetakan kartu identitas bagi anak-anak ini akan rampung dalam setahun. Untuk jumlah anak di Pacitan yang akan mendapatkan KIA sebanyak 125.000 orang. Perincian tersebar di 12 kecamatan yang ada di wilayah Pacitan.
Pelaksanaan cetak KIA ini akan dilaksanakan pada awal Januari 2019 dengan metode sampling. Yaitu dengan melakukan perekaman di masing-masing kecamatan. Ini supaya masyarakat yang belum memperoleh KIA bisa mempersiapkan diri.
“Karena jumlah blanko yang tersedia baru separo dari jumlah peserta KIA. Saat ini kami sudah mengajukan,” kata dia yang dikutip dari pacitankab.go.id, Kamis (4/10/2018).
Lebih lanjut, saat ini pihaknya terus melakukan sosialisasi ke sekolah dari mulai tingkat KB, PAUD, TK, SD, SMP, dan SMA. Sosialisasi ini sekaligus untuk menunggu proses cetak yang baru dimulai dua bulan lagi.
“Selain di sekolah proses bisa kami laksanakan di kantor desa atau dukuh jika diperlukan, selain menyukseskan program juga memudahkan masyarakat,” tambah Djohan.
KIA ini memiliki banyak fungsi dan manfaat baik bagi anak maupun orang tua. Dia mencontohkan untuk mengurus buku tabungan atau membuka rekening bisa menggunakan KIA hingga pengurusan Visa. Selain itu, dengan KIA orang tua juga tidak perlu repot dengan berkas seperti Akta dan KK anak saat mengurus sesuatu.
Dia berharap masyarakat untuk aktif mendaftarkan diri atau anaknya untuk mendapatkan KIA ini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
