SOLOPOS.COM - GOR Gelarsena Klaten sudah dilengkapi bilik untuk tempat tidur pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Kamis (15/7/2021). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Gelanggang Olahraga (GOR) Gelarsena Klaten segera difungsikan sebagai tempat isolasi terpusat pasien Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan khusus laki-laki. Pengoperasian menunggu ketersediaan peralatan medis.

Tim Ahli Satgas Penanganan Covid-19 Klaten, Ronny Roekmito, mengatakan tempat tidur sudah disiapkan di GOR yang segera difungsikan untuk tempat isolasi terpusat. Hanya, pemanfaatan GOR masih menunggu persiapan sarana dan prasarana pendukung lainnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sudah disiapkan blilik-bilik untuk tempat tidur. Tetapi untuk persiapan di GOR ini lebih kompleks dibandingkan Hotel Edotel maupun Rumah Retret Panti Semedi. Sekarang mulai disiapkan dulu dari sisi SDM, logistik, serta sarana dan prasarana pendukung lainnya agar bisa segera difungsikan,” jelas Ronny saat ditemui Solopos.com di Setda Klaten, Kamis (15/7/2021).

Baca Juga: Berbagi Beras Sembari Sosialisasi Protokol Kesehatan Ala Polres Klaten

Kapasitas tempat tidur yang disiapkan di GOR Gelarsena Klaten ada 101 unit yang dikhususkan bagi pasien Covid-19 laki-laki. Sementara pasien Covid-19 perempuan bakal ditempatkan di Rumah Retret Panti Semedi tak jauh dari GOR Gerlasena.

Sementara itu, tempat isolasi terpusat yang sudah disiapkan di tingkat kecamatan saat ini juga sudah mulai difungsikan. Sebagian warga yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri di rumah bersedia pindah ke tempat isolasi terpusat setelah dijemput Satgas Covid-19 tingkat desa atau kecamatan.

Ronny mengakui mobilisasi warga yang menjalani isolasi mandiri di rumah ke tempat isolasi terpusat tak selalu berjalan mulus. Ada pasien yang memilih tetap menjalankan isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Baca Juga: Keciduk Satgas Covid-19 Klaten, 4 Pemuda yang Mancing Tengah Malam Dihukum Push Up

Tingkat Kerisian Bed Isolasi RS

“Kami masih berusaha memberikan edukasi kepada mereka. Pindah ke tempat isolasi terpusat ini untuk memudahkan pemantauan, pengawasan kepada mereka yang isolasi di rumah,” jelasnya.

Terkait tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19, Ronny mengatakan masih tinggi atau sekitar 93 persen dari total sekitar 306 tempat tidur. Kapasitas itu tersebar di 12 rumah rujukan serta satu rumah sakit darurat Covid-19.

Kepala Disparbudpora Klaten, Sri Nugroho, juga menjelaskan bilik tempat tidur sudah disiapkan di dalam GOR Gelarsena dan siap ditempati. Namun, ia mengatakan untuk sarana dan prasarana serta peralatan medis dan tenaga kesehatan disiapkan dari Dinas Kesehatan (Dinkes).

Baca Juga: Penyemprotan Disinfektan Jalan Protokol Klaten, Satu Peleton Anggota Polisi Diterjunkan

Berdasarkan pantauan Solopos.com, bilik-bilik termasuk tempat tidur sudah ada di dalam GOR Gelarsena memenuhi bagian lapangan indoor utama. Namun, suasana di dalam GOR masih cukup gerah.

“Memang butuh tambahan sarana dan prasarana untuk mengatur sirkulasi udara. Itu nanti dikoordinasikan dengan Dinkes,” kata Nugroho.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya