SOLOPOS.COM - Petani Cabai di Grabagan, Tuban, melakukan jaga malam di kebun cabai untuk mengantisipasi penjarahan. (detik.com)

Solopos.com, TUBAN -- Cabai rawit belakangan ini menjadi komoditas paling bernilai. Harganya jauh lebih tinggi dibandingkan harga daging ayam, yakni mencapai Rp100.000/kg.

Karena harganya yang mahal ini membuat sejumlah petani cabai di Tuban, Jawa Timur, khawatir cabai mereka dijarah maling. Oleh karenanya akhir-akhir ini mereka rela jaga malam di kebun cabai mengingat waktu panen segera tiba.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Jaga malam ini dilakukan petani cabai di Desa Grabagan, Kecamatan Grabagan. Sesekali mereka juga melakukan patroli hingga ke tengah perkebunan cabai, untuk memastikan tanamannya aman dari tangan-tangan jahat.

Baca juga: Ternyata! Pot Cabai yang Digondol Maling di Sukoharjo Milik Warung Langganan Jokowi

Selain karena harga cabai mahal, di wilayah tersebut tidak banyak petani yang bisa panen musim ini.

"Iya benar tiap malam kita berjaga di kebun lombok (cabai) karena sebentar lagi panen dan menghindari pencurian juga," jelas salah seorang petani di Desa Grabagan, Basino, Jumat (12/3/2021).

Persawahan di Kecamatan Grabagan merupakan salah satu daerah penghasil cabai merah dan cabai rawit. Hasil kebun mereka umumnya dipasarkan ke luar kota. Seperti ke Jakarta dan Surabaya.

Baca juga: 2 Pot Tanaman Cabai Milik Mbah Karto Tembel Sukoharjo Raib, Pencurinya Terekam CCTV Bawa Mobil

Lebih jauh Basino mengaku pernah merugi karena cabai yang ditanamnya menjadi sasaran aksi pencurian menjelang panen di saat harga mahal. "Dulu pernah lombok dicuri langsung dengan pohonnya pada malam hari pas harga mahal. Makanya sekarang mending dijaga," imbuh Basino.

Sementara pada musim tanam sebelumnya, para petani merugi karena harga anjlok. Namun untuk musim tanam kali ini banyak petani yang gagal panen karena tanaman banyak yang mati dan juga tidak bisa berbuah. Sehingga harga cabai di pasaran menjadi mahal.

Harga cabai rawit merah di Pasar Tuban dan Bojonegoro masih mahal. Hingga kisaran Rp120.000 per kilogram. Petani Grabagan akan panen dua pekan lagi. Mereka berharap harga cabai masih mahal dan keuntungannya bisa dirasakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya