LONDON—Roman Abramovich akhirnya mereguk keuntungan untuk kali pertama dari mega investasi mengakuisisi klub Liga Premier, Chelsea, di 2003. Memenangi Liga Champions pada Mei lalu memberi sedikit surplus keuangan bagi The Blues.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Chelsea mengatakan surplus ini menempatkan mereka dalam posisi kuat untuk mematuhi aturan Financial Fair Play yang diterapkan Badan Sepak Bola Eropa UEFA untuk musim mendatang. Dalam aturan itu mengharuskan klub meminimalisir kerugian atau resiko lainnya dari penampilan di Liga Champions.
Dari laporan keuangan tahunan hingga akhir Juni 2012, Chelsea mereguk keuntungan 1,4 juta poundsterling. Bandingkan dengan kerugian 67,7 juta poundsterling yang dialami Chelsea setahun sebelumnya.
“Tahun ini kami mendapatkan kesuksesan di lapangan mengingat kami adalah tim London pertama yang memenangi Liga Champions dan kami juga menikmatinya di luar lapangan. Ini membantu kami menambah investasi keuangan bagi tim,” ujar Chief Executive Ron Gourlay dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters, Sabtu (10/11).
“Tantangan besar adalah selalu menjadi tim sukses di lapangan yang memenangi trofi dan di saat yang sama mendapatkan keuntungan,” imbuh Gourlay.
Chelsea yang juga memenangi Piala FA pada akhir Mei lalu dan kesuksesan mereka di sepanjang musim lalu membantu klub London Barat itu
meningkatkan pendapatan kotor sebesar 15 persen menjadi 255,7 juta poundsterling. Meningkatnya pendapatan itu diiringi dengan naiknya nilai pajak yang membuat mereka menjadi klub di urutan kelima Eropa yang membayar pajak terbesar.