SOLOPOS.COM - M Quraish Shihab dan Najwa Shihab. (Istimewa)

Solopos.com, JAKARTA -- Geger nama Habib mencuat setelah artis Nikita Mirzani mengunggah konten kontroversial yang berujung pada perseteruan dengan kubu Habib Rizieq Syihab. Di luar heboh berita tersebut, Indonesia memiliki tokoh agama terkenal yang juga merupakan keturunan Nabi Muhammad SAW. Namun bedanya, ia tidak mau dipanggil Habib.

Dia adalah ulama besar Muhammad Quraish Shihab. Ia menolak dipanggil Habib. Quraish Shihab pun menjelaskan makna Habib. "Gelar Habib itu aslinya yang mencintai dan dicintai. Kalau Anda mau dicintai enggak mau mencintai, bertepuk sebelah tangan, buruk,” kata Quraish dalam kanal YouTube El Fauzan, seperti dilihat pada Selasa (17/11/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ayah dari presenter Najwa Shihab itu sejatinya punya semua persyaratan untuk disebut Habib. Quraish Shihab diketahui merupakan cucu dari Habib Ali bin Abdurrahman, asal Hadhramaut, Yaman. Dirinya dikenal sebagai seorang akademisi, mufasir dan menteri agama era Soeharto karena dalamnya ilmu yang dikuasai dan kaya akan pengalaman.

Quraish Shihab: Puasa adalah Arena Berlomba

Ekspedisi Mudik 2024

Berdasarkan wikipedia, Ia berasal dari keluarga keturunan Arab Quraisy-Bugis, yang merupakan keturunan Nabi Muhammad dari marga Shihab, yang terpelajar. Ayahnya, Abdurrahman Shihab adalah seorang ulama dan guru besar dalam bidang tafsir. Abdurrahman Shihab dipandang sebagai salah seorang ulama, pengusaha, dan politikus yang memiliki reputasi baik di kalangan masyarakat Sulawesi Selatan.

Quraish Shihab menambahkan, Habib merupakan gelar kehormatan yang bertingkat-tingkat menurut tradisi. "Salah satu tingkatannya Habib karena itu suatu kebutuhan yang baik yang menuntut tanggung jawab," imbuhnya.

Syarat Gelar Habib

Menurutnya, ada tiga syarat hingga seseorang layak mendapat gelar Habib. Pertama pengetahuan yang mendalam, lalu mengamalkan ilmu yang dimiliki serta mengabdi di masyarakat secara tulus.

4 Spion Mobil Quraish Shihab Digondol Maling, Harganya Senilai Sepeda Motor

"Kiai-kiai kita kan seperti itu. Mereka menjawab pertanyaan lalu memberikan solusi. Karena ulama itu menurut Al Quran sebagai pewaris Nabi adalah orang-orang yang mampu memberikan solusi atas problematika-problematika khususnya saat ini," urai Quraish.

Dengan penuh ke-tawadhu-an, Quraish Shihab menjelaskan alasan enggan dipanggil Habib. Dia merasa belum memiliki ilmu dan akhlak yang sejalan dengan agama.

"Kiai pun, saya enggak mau bergelar kiai. Kiai itu orang yang dalam ilmunya, akhlaknya baik. Saya ilmunya belum dalam. Akhlak saya belum sesuai dengan apa yang diajarkan agama. Jadi tidak usah panggil saya Habib,” ungkap Quraish Shihab.

Begini Jadinya Jika Quraish Shihab Naik Ojek Online

Atas alasan itulah, Quraish Shihab merasa belum siap jika dirinya dipanggil Habib sehingga biar waktu yang menjawabnya.

"Biarkan saya berjuang dulu. Semoga setelah saya meninggal, orang bilang ‘oh itu Habib’. Tapi sekarang tidak," pungkas Quraish Shihab.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya