SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai Gerindra, Suhardi (Desi Suryanto/JIBI/Harian Jogja)

Solopos.com, JAKARTA – Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menyatakan kosongnya kursi Ketua Umum Partai Gerindra pada saat ini akan segera didiskusikan. Hal ini menyusul meninggalnya Ketua Umum Partai Gerindra, Prof. Suhardi.

Prabowo Subianto mengatakan wafatnya Prof. Suhardi membuat posisi ketua umum perlu dibicarakan lebih lanjut. Dia menjelaskan jika melalui kongres, maka posisi ketua umum partai berlambang kepala Garuda baru bisa ditetapkan pada tahun depan.

Promosi Jelang Lebaran, BRI Imbau Nasabah Tetap Waspada Modus Penipuan Online

“Sehingga nantinya, akan dilakukan penunjukan ketua umum sementara. Ada mekanisme partai, mungkin sebelum kongres kita akan menunjuk. Saya akan buka AD/ART dulu,” ujarnya di kantor DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat (29/8/2014).

Suhardi meninggal dunia setelah menjalani pengobatan intensif karena menderita kanker paru-paru. Prabowo menyatakan telah mendampingi jenasah Prof. Suhardi sejak berada di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta.

Prof. Suhardi lahir di Klaten, Jawa Tengah pada 13 Agustus 1952. Suami Lestari Rahayu Waluyati, M.P, itu meninggalkan tiga orang anak (dua orang putra dan seorang putri).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya