Solopos.com, JAKARTA — Satu demi satu fakta terkait kasus polisi tembak polisi sehingga menyebabkan Brigadir J meninggal di rumah Kadiv Propam Mabes Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo, di Jl. Duren Tiga Barat 005/001 No.46, Jakarta Selatan mulai terungkap.
Sebelumnya, Polisi mengatakan bahwa CCTV atau kamera pengawas yang berada di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo diganti. Namun, ketua RT setempat, Seno Sukarto, membantah langsung angggapan itu.
Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang
Seno mengatakan bahwa CCTV yang diganti merupakan CCTV milik RT dan bukan kamera pengawas di rumah Kadiv Propam atau lokasi kejadian kasus polisi tembak polisi. Seno juga menyebut bahwa CCTV yang dia sebut milik RT itu diganti oleh pihak kepolisian.
“Bukan CCTV rumah Pak Sambo [yang diganti]. CCTV yang alatnya di pos. Digantinya hari Sabtu [9/7/2022]. Yang mengganti ya mereka [Polisi]. Saya tahu hari Senin [11/7/2022],” ujar Seno di rumah pribadinya, Rabu (13/7/2022).
Selain itu, Seno tidak mengetahui alasan CCTV milik RT diganti pascakejadian polisi tembak polisi di rumah salah satu petinggi Polri itu. Sebab, lanjutnya, sampai sekarang dirinya belum menerima laporan apapun dari pihak kepolisian terkait hal itu.
Baca Juga : Kasus Polisi Tembak Polisi, Begini Rencana Komnas HAM untuk Ferdy Sambo
“Terus terang saya juga kesal [tak diberitahu]. Saya dianggap apa sih. Sama sekali tidak ada laporan. Merintahkan satpam seenaknya saja. Enggak mau memberitahu kepada saya,” tuturnya.
Seno Sukarto bukan orang sembarangan. Pria berusia 84 tahun ini merupakan purnawirawan Polri dengan pangkat terakhir Irjen. Dirinya juga sempat menjadi Kapolda di Aceh dan Sumatera Utara.
Diberitakan sebelumnya, Birgadir J dan Bharada E diduga terlibat aksi polisi tembak polisi di rumah Kadiv Propam Polri. Versi polisi, kasus polisi tembak polisi tersebut terjadi gara-gara Brigadir J mencoba melecehkan istri Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo.
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul CCTV di Sekitar Rumah Ferdy Sambo Diganti Setelah Brigadir J Tewas
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
