Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

Ketika Gunung Berapi Meletus Peluang Terbaik adalah Mengurangi Risiko

Ketika Gunung Berapi Meletus Peluang Terbaik adalah Mengurangi Risiko
user
Senin, 6 Desember 2021 - 09:00 WIB
share
SOLOPOS.COM - Warga melihat awan panas material erupsi Gunung Semeru yang mengalir di Sumber Wuluh, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (5/12/2021). (Antara/Umarul Faruq)

Solopos.com, SOLO – Sistem peringatan dini dan mitigasi jadi kunci mengurangi risiko seminimal mungkin, terutama korban jiwa, dalam bencana letusan gunung berapi. Salah satu karakter umum letusan gunung berapi adalah eksplosif atau bertahap yang mengeluarkan abu panas, aliran piroklastik, gas, dan debu.

Laman esdm.go.id menjelaskan Indonesia memiliki gunung berapi aktif 127, terbanyak di dunia, dan menduduki peringkat pertama dengan jumlah korban jiwa terbanyak. Dari 127 gunung berapi tersebut, hanya 69 gunung berapi aktif yang dipantau oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Solopos Stories
Rekomendasi
Berita Lainnya
Ekspedisi Mudik 2024

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN