SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. (Espos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno, dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sepakat mengembangkan kesenian dan ekonomi kreatif untuk peningkatan ekonomi bagi masyarakat.

Melalui rilis yang diterima Solopos.com, Minggu (10/10/2021), saat melakukan kunjungan ke Solo akhir pekan lalu Sandi menyadari kesenian tidak hanya terpaku pada pentas. Namun juga proses panjang pembuatan produk yang mengundang lapangan pekerjaan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Lapangan kerja yang tercipta ternyata cukup banyak untuk pengerjaan satu set wayang. Kesenian tidak hanya terpaku pada pementasan, tetapi juga mengundang lapangan pekerjaan,” kata Sandiaga.

Baca Juga: Pemerintah Diminta Tegas Menindak Penjual Obat di Atas HET

Hal itu yang kemudian mendasarinya mendukung kesenian dan ekonomi kreatif (Ekraf) sebagai bagian dari upaya pemulihan ekonomi. Sandi melihat sekali pentas wayang membutuhkan sekitar 30-40 orang. Sementara pembuatan satu set wayang dengan jumlah 400 item bisa menyerap banyak pekerja.

Guna mendukung hal tersebut, pihaknya bakal melakukan pendampingan dan pelatihan demi meningkatkan ketrampilan. Sementara, soal pementasan didorong melakukan secara hybrid, baik yang live maupun off air.

Kegiatan off air memang dibatasi, namun diharapkan pementasan online lebih banyak yang melihat. “Nanti kita atur, kalau hybrid kita bisa gratiskan dan yang offline juga kita minta membayar,” tukasnya.

Baca Juga: Jos, Dirut Pertamina Masuk Daftar Wanita Paling Berpengaruh di Dunia

Sementara, hal senada juga diungkapkan Wali Kota Solo Gibran. Ia mendukung pentas dengan konsep hybrid. Harapannya pengembangan bidang Ekraf bisa meningkatkan perekonomian masyarat Solo.

“Kita sudah berhasil turun ke level dua, dan kita harapkan bisa memulai pementasan walaupun terbatas,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu Gibran mengharapkan para seniman terus bersama-sama menjaga protokol kesehatan (prokes). Sehingga kegiatan pementasan bisa dilanjutkan.

“Saya juga mengucapkan terima kasih ke Menparekraf untuk saling mendukung kegiatan pementasan kesenian guna pemulihan ekonomi masyarakat,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya