KESEHATAN: Penderita Hipertensi Sebaiknya Hindari Camilan Asin

ilustrasi

Pemilik riwayat kesehatan tekanan darah tinggi atau hipertensi perlu mengontrol beberapa jenis makanan bersodium seperti camilan asin. Pasalnya, rasa asin dari garam mengandung sodium tinggi yang perlu dihindari.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pantangan mengonsumsi makanan kadar garam tinggi perlu diperhatikan karena asupan sodium dalam tubuh dibatasi. “Sodium untuk penderita hipertensi maksimal 2.400 miligram per hari atau satu sendok teh saja,” kata dokter penyakit dalam Probosuseno, Senin (25/6).

Ditegaskan dia, penderita hipertensi memang perlu menarik diri untuk mengonsumsi makanan-makanan yang mudah ditemui dalam sehari-hari. Terlebih untuk jenis makanan olahan yang biasanya mengandung kadar sodium tinggi.

Jenis makanan itu umumnya ditemui pada jenis camilan seperti keripik, kue asin, bumbu untuk salad, penyedap rasa untuk makanan kecil, dan beberapa lainnya. “Kadang tidak menyadari kalau hampir semua makanan ada kadar sodium, itu yang perlu diperhatikan,” lanjutnya.

Tetapi, meski perlu mengontrol asupan sodium dalam makanan utamanya camilan, bukan berarti pemilik hipertensi tidak diperkenankan mengonsumsi garam. Asupan garam tetap dibutuhkan dalam tubuh tetapi dengan kadar yang tidak berlebih.

Untuk menghindari konsumsi sodium yang berlebihan, beberapa cara menghindarkan garam dari penderita hipertensi di antaranya dengan membatasi makan camilan, keju, daging, dan saus yang juga mengandung sodium.

Selain menghindari berlebihnya asupan garam, hipertensi harus memperhatikan konsumsi dengan mengurangi minuman beralkohol tinggi, bagi perokok aktif harus berhenti merokok, mengendalikan makanan dengan kadar kolesterol tinggi, dan mengelola stres dengan baik.

“Kalaupun semua pantangan dituruti tetapi stres tidak terkontrol ya sama saja, makanya perlu hati-hati dan mengelola emosi negatif,” ujarnya.

Stres diketahui berperan besar dalam tekanan darah tinggi karena memompa denyut jantung lebih cepat.