SOLOPOS.COM - Ilustrasi diabetes (Iran-daily.com)

Kesehatan Madiun ini terkait banyaknya pasien diabetes melitus yang menjalani rawat jalan di RSUD Kota Masiun.

Madiunpos.com, MADIUN – Pasien instalasi rawat jalan di RSUD Kota Madiun, Jawa Timur, selama triwulan pertama tahun 2016 didominasi penderita diabetes melitus (DM) atau kencing manis.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan data RSUD Kota Madiun, jumlah pasien rawat jalan selama triwulan awal tahun ini mencapai 9.000-an orang.

Ekspedisi Mudik 2024

“Dari jumlah tersebut, pasien diabetes rawat jalan mencapai 2.331 orang,” ujar Kasi Pelayanan Medik RSUD Kota Madiun, Priyo Raharjo, kepada wartawan, Kamis (21/4/2016).

Selain diabetes, instalasi rawat jalan RSUD Kota Madiun juga diisi oleh pasien penyakit lain, seperti jantung, gagal ginjal, terapi tulang, dan penyakit dalam lainnya.

Priyo menerangkan selain faktor keturunan, diabetes disebabkan pola makan tidak dijaga dan minim berolahraga.

“Diabetes muncul ketika kadar gula dalam tubuh tinggi dan tidak bisa dicerna oleh tubuh. Biasanya hal itu dipicu karena gaya hidup yang tidak sehat. Khususnya karena pola makan yang tidak baik,” tambah dia.

Misalnya, kata dia, sering mengonsumsi makanan mengandung gula sederhana yang mudah diserap tubuh misalnya permen, es krim, dan minuman dengan pemanis buatan.

“Sering mengonsumsi makanan ringan atau mengemil tidak sehat juga dapat memicu diabetes. Terutama makanan instan manis serta minuman berkarbonasi,” jelas Priyo.

Sering mengonsumsi gorengan atau makanan dengan kadar minyak tinggi juga bisa memperparah diabetes. “Sebab, minyak bisa mengikat gula darah, dan juga menghambat jalannya darah. Itu bisa memicu meningkatnya gula darah,” kata dia.

Guna mencegah diabetes, kata dia, warga diminta menjaga hidup sehat, di antaranya dengan rajin berolahraga. Aktivitas fisik diyakini mampu mengendalikan kadar gula darah tubuh.

“Berolahraga seminggu sekali, tergolong cukup untuk menjaga tubuh tetap bugar. Juga makan makanan sehat yang diperbanyak sayur dan buah,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya