SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, GARUT – Kepolisian Resor Garut menangkap seorang pemuda yang menganiaya lalu membakar seorang nenek hingga akhirnya tewas di sebuah gubuk di Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

“Pelaku berhasil kami tangkap, Minggu malam [15/9/2019] setelah dapat informasi bahwa pelaku lari ke Cibiuk,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng kepada wartawan di Garut, Senin (16/9/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ia menuturkan, tersangka inisial AA, 22, melarikan diri setelah melakukan aksinya membakar seorang nenek Iyah, 60, hingga tewas di gubuk tidak jauh dari tempat tinggalnya di Desa Jayabakti, Kecamatan Banjarwangi, Sabtu (14/9/2019).

Tersangka, lanjut dia, berawal melakukan aksinya dengan membacok korban, lalu membawa korban ke sebuah gubuk kemudian dibakar hingga akhirnya korban ditemukan tewas. “Korban pertama kali ditemukan oleh anaknya, setelah memadamkan api,” katanya.

Ia menambahkan, pelaku dengan korban tidak ada ikatan saudara melainkan hanya warga satu desa beda kampung. Aksi nekad pelaku itu, kata Maradona, masih terus didalami, hasil pengakuan sementara karena kesal terus-terusan ditagih utang. “Jadi kesal karena ditagih terus,” katanya.

Akibat perbuatannya itu, tersangka mendekam di sel tahanan Markas Polres Garut untuk pemeriksaan hukum lebih lanjut.

Selain mengamankan tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti berupa golok yang digunakan untuk membacok korban, kemudian sarung tangan kain warna putih, karung, sepatu, topi, dan ranting kayu bekas pembakaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya