Solopos.com, SOLO – Sempat diliburkan karena pandemi Covid-19, kini kereta api (KA) Jaladara atau ada yang menyebut sepur kluthuk Jaladara Solo mulai dioperasikan kembali untuk melayani wisatawan yang ingin bernostalgia naik kereta api lawas.
Ikon wisata Kota Solo ini banyak diminati wisatawan, selain tampilan Kereta Api Jaladara yang ditarik lokomotif uap dengan bahan bakar kayu, rute yang dilalui juga berada di tengah Kota Solo. Mulai dari stasiun kereta api Purwosari hingga Stasiun Solo Kota di Sangkrah.
Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024
Menariknya lagi kereta api wisata Jaladara ini melalui jalan utama Kota Solo dengan memanfaatkan rel kereta api peninggalan Belanda. Jalurnya berdampingan atau sebidan dengan jalan utama Jl. Slamet Riyadi yang berada di Kota Solo.
Baca juga: Ingin Naik Kereta Api Jaladara Solo, Ini Jadwal Layanannya
Dikutip Solopos dari berbagai sumber, KA Jaladara ini dapat berhenti di Loji Gandrung (rumah dinas Wali Kota Solo), Museum Radya Pustaka Sriwedari, Museum Batik Danar Hadi, Pasar Windu, Kampung Batik Kauman, Gladag, dan tujuan terakhir Stasiun Solo Kota.
Untuk diketahui, penggunaan rel tersebut untuk kereta wisata sepur kluthuk atau Kereta Api Jaladara diresmikan oleh Menteri Perhubungan Jusman Syafi’i Djamal pada 27 September 2009.
Kereta api Jaladara ikon wisata Kota Solo memiliki dua gerbong yakni gerbong CR 16 dengan kapasitas 40 tempat duduk memanjang di kedua sisi bagian dalam. Kemudian gerbong CR 44 dengan kapasitas 36 tempat duduk berhadap-hadapan.
Baca juga: Catat! Ini Tarif Naik Bus Tingkat Werkudara Solo, Bisa Sewa Juga
Apabila Anda ingin naik Kereta Api Jaladara bisa melakukan reservasi melalui Kantor Dinas Perhubungan atau Dishub Kota Solo, Jl. Menteri Supeno No.7 Manahan, Solo. Atau menghubungi WhatsApp (WA) 0856 4200 5156 dan 0896 3097 6114.
Saat ini sepur kluthuk atau Kereta Api Jaladara tidak melayani penumpang perorangan, hanya melayani sistem carter dengan tarif Rp3,5 juta untuk sekali trip selama tiga jam. Ada juga paket seperti paket batik, paket kuliner, paket pernikahan, sampai paket VIP dengan tariff antara Rp9 juta – Rp25 juta.
Setelah mencarter, para calon penumpang atau rombongan wisatawan ini akan naik Kereta Api Jaladara dari Stasiun Kereta Api Purwosari menyusuri tengah Kota Solo dan berhenti di sejumlah tempat sebelum sampai di Stasiun Solo Kota di Sangkrah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
