SOLOPOS.COM - Bulu mata palsu buatan

Solopos.com, JAKARTA -- Produsen bulu mata palsu asal Semarang, Jawa Tengah, Permata Bangun Mandiri (PBM) berhasil menembus pasar ekspor. Pekan ini mereka mulai memproduksi bulu mata yang akan dipasarkan di Bulgaria.

Ini menandai pertama kalinya usaha mikro kecil menengah (UMKM) tersebut menembus pasar Eropa Timur dan Tenggara. Sebelumnya mereka telah mengekspor produknya ke Amerika Serikat, Inggris, Ceko, dan Nigeria.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Awal Ramadan dan pandemi global tidak menyurutkan derap langkah KBRI untuk terus bekerja sama dengan UMKM menembus pasar luar negeri,” kata Duta Besar RI untuk Bulgaria, Iwan Bogananta, pada pertemuan virtual dengan UMKM Indonesia, seperti disampaikan melalui keterangan tertulis KBRI Sofia, Jumat (16/4/2021).

Baca Juga: Waspada, Binomo Ternyata Masuk Daftar Investasi Bodong

Sebagaimana diketahui, Indonesia telah menjadi penyuplai produk bulu mata palsu atau false eyelashes dunia sejak 20 tahun terakhir.

Dikenal sebagai “The World’s Best Producer of False Eyelashes”, produk bulu mata palsu dari Indonesia dinilai lebih superior daripada pesaingnya.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa produk bulu mata palsu asal Indonesia dibuat dengan perpaduan antara pekerjaan tangan dan mesin, sehingga terjaga mutunya.

Keseluruhan produk PBM sendiri dibuat menggunakan tangan (hand-made) guna mempertahankan kualitas.

UMKM PBM yang salah satu lokasi produksinya berada di Purbalingga berharap dengan menggarap pesanan awal ini, produknya dapat merambah tidak hanya Bulgaria tetapi juga negara Eropa lainnya.

Baca Juga: Said Didu Sindir Gibran Soal Penghargaan Kota Solo, Netizen: Benci Boleh Pak, Bodoh Jangan

Diharapkan dengan dimulainya pesanan dari Bulgaria sebagai tahapan awal, produk bulu mata palsu PBM dapat merambah negara Eropa sekitar. Termasuk Uni Eropa dan kawasan Balkan.

Sebagai informasi, dalam sebulan UMKM tersebut mampu menghasilkan 1 juta produk bulu mata palsu, rambut palsu, dan hair extensions.

“Itu sedikit dari kami untuk bisa membantu negara dengan menarik devisa,” kata pemilik PBM, Darwanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya