Kerap Disebut Netizen di Media Sosial, Apa Itu Sosok Khodam?

Solopos.com, SOLO — Baru-baru ini kerap dijumpai video atau komentar netizen yang menyebut kodam yang keluar. Hal itu membuat banyak orang penasaran apa itu khodam dan apa yang membuatnya spesial.

Bedasarkan penelusuran di Kemdikbud.go.id, Khodam berarti iblis, jin, dan sejenisnya. Sosok khodam disebut sebagai pendamping atau jin penjaga yang didapatkan melalui warisan leluhur atau dengan melakukan ritual tertentu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pengasuh Pesantren Al-Bahjah Cirebon, Buya Yahya memaparkan apa itu sosok khodam seperti yang ditanyakan salah seorang jemaahnya. Ia menjelaskan bahwa khodam itu seperti qarin yang pernah disebutkan Nabi Muhammad SAW. Manusia yang hidup di dunia memiliki pendamping, yakni jin qarin dan malaikat.

Baca Juga: Hiii.. Perempuan Ini Ngaku Punya Pacar Hantu, Begini Kisahnya

Buya Yahya kemudian meminta para jemaah supaya tidak mencari letak jin qarin berada. “Enggak ada, ia berada di alam yang berbeda,” ucapnya seperti di video Youtube Buya Yahya yang berjudul Samakah Jin Khodam dan Jin Qorin?., yang ditilik Solopos.com, Senin (20/12/2021.

Buya Yahya menduga khodam itu merupakan jin yang diperdayakan untuk kepentingan tertentu. Orang yang melakukan hal tersebut tidak dibenarkan menurut pandangan Islam. Pria bernama lengkap Yahya Zainul Ma’arif itu menambahkan bawha meyakini sosok jin diperbolehkan. Namun yang dilarang yakni memperdayakan atau merawat jin yang berada di tubuhnya.

Baca Juga: Terkenal di Pulau Kalimantan, Apa itu Sosok Kuyang?

Di sisi lain, Buya Yahya yang tengah memaparkan apa itu khodam menambahkan bahwa meminta tolong kepada jin tidak sepenuhnya perbuatan syirik. Hal itu merujuk pada kisah Nabi Sulaiman AS pun pernah meminta tolong terhadap jin untuk melakukan segala perintahnya. Para wali pun juga bisa meminta tolong kepada jin qorin dengan karamahnya.

Namun, sang pengasuh pondok itu menekankan bagi orang biasa agar tidak mencoba berhubungan dengan khodam atau dalam Al-Qur’an disebut jin qorin. Hal itu dapat menjerumuskan orang biasa ke hawa nafsu.

“Sepertinya tidak ada baiknya, disebutkan dalam Al-Qur’an bahwa akan justru menambah repot orang tersebut (meminta tolong ke khodam),” ujar Buya Yahya.