SOLOPOS.COM - MG alias Nata, 18, saat diperiksa sebagai saksi untuk suaminya, Jumat (3/2/2023), yang diduga membunuh siswi SMP di Grogol, Sukoharjo. (Istimewa)

Solopos.com, SUKOHARJO — Nanang Tri Hartanto, 21, tersangka pembunuh siswi SMP di Grogol, Sukoharjo saat menjalani kencan online beberapa hari lalu memiliki sifat yang temperamental dan suka melakukan kekerasan fisik.

Keterangan itu disampaikan MG alias Nata, 18, istri dari Nanang Tri Hartanto saat mendatangi Mapolres Sukoharjo, Jumat (3/2/2023), untuk memberikan keterangan sebagai saksi.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Menurut Nata, suaminya kerap melakukan kekerasan fisik terhadap dirinya dan anak mereka yang masih berusia di bawah lima tahun.

Bahkan sejak Januari 2023 atau sebelum kasus pembunuhan siswi SMP di Grogol, Nata dan anaknya kabur ke Kalimantan karena tidak tahan dengan kekerasan fisik yang mereka terima.

“Saya di Kalimantan sejak awal Januari 2023 atas kemauan saya sendiri. Saya lari, menghindari tersangka,” kata Nata seperti rilis yang dikirim Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan kepada Solopos.com, Jumat.

Nata mengaku menikah dengan tersangka Nanang saat usianya baru 16 tahun. Satu tahun pernikahan mereka, dirinya sering mendapatkan kekerasan fisik dari sang suami.

“Saya setiap hari di-KDRT, setelah pernikahan berjalan satu tahun,” ucapnya.

Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan menuturkan keterangan dari Nata akan didalami oleh penyidik Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Sukoharjo.

“Keterangannya Mbak Nata akan kita dalami dan selidiki lebih lanjut, apakah nanti keterangan itu disertai alat bukti lainnya. Karena kalau diproses hukum harus disertakan alat bukti yang cukup,” kata Kapolres.

Dia mengatakan jika alat bukti terpenuhi, maka penyidik akan membuatkan berkas perkara tersendiri atas dugaan tindakan KDRT Nanang terhadap istrinya.

Oleh karenanya Nanang terancam disangkakan dua kasus yang berbeda, yakni pembunuhan dan KDRT.

Namun Nata belum membuat laporan resmi terkait dengan dugaan KDRT yang dilakukan oleh suaminya itu.

Seperti diberitakan, seorang siswi SMP di Grogol berinisial EL, 15, ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di tanah lapang di belakang Karaoke KCRI Desa Pandeyan, Grogol, Sukoharjo, Selasa (24/1/2023) dini hari.

Sebelum meninggal, EL yang masih duduk di kelas IX itu menjalani kencan online dengan seorang pria.

Tragisnya ia menjadi korban pembunuhan teman kencannya yang belakangan diketahui berinisial NTH, 21.

NTH dibekuk tim gabungan Satreskrim Polres Sukoharjo dan Subdit Jatanras Polda Jateng pada Selasa (24/1/2023) sekitar pukul 17.25 WIB.

Pelaku yang sehari-hari menjadi manusia silver di jalanan Kartasura itu dibekuk kurang dari 24 jam dari kejadian, di Waru, Sidoarjo, Jawa Timur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya