SOLOPOS.COM - Karyawati pabrik PT Wig Dong Young Tres dirawat di lantai, Kamis (5/2/2015). (Desi Suryanto/JIBI/Harian Jogja)

Keracunan Bantul yang menimpa ratusan buruh pabrik PT Dong Young Tress awal Februari lalu, terungkap penyebabnya
Harianjogja.com, BANTUL– Bakteri Staphylococcus ditemukan sebagai penyebab keracunan makanan ratusan buruh pabrik PT Dong Young Tress awal Februari lalu.

Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul telah menerima hasil uji laboratorium atas sampel makanan dan muntahan korban keracunan, Senin (23/2/2015) lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Bidang Penanggulangan Masalah Kesehatan (PMK) Kabupaten Bantul Pramudi Dharmawan mengatakan, makanan yang dikonsumsi ratusan buruh pabrik itu mengandung bakteri Staphylococcus penyebab diare.

Ekspedisi Mudik 2024

“Itu sebabnya korban merasakan pusing, mual dan muntah,” terang Pramudi, Selasa (24/2/2015).

Proses pengolahan dan penyimpanan makanan menurutnya berpengaruh pada terpaparnya bakteri di makanan. Itu sebabnya, Dinas Kesehatan memberikan sejumlah rekomendasi pada prusahaan agar peristiwa keracunan massal tidak terulang untuk ketiga kalinya.

Pertama meminta perusahaan memilih jasa katering yang mengantongi izin atau telah memenuhi standar kebersihan dan kesehatan, serta memecah katering. Perusahaan diminta menggandeng tidak hanya satu katering agar beban penyedia makanan tidak terlalu berat, lantaran harus menyiapkan ribuan bungkus makanan dalam sehari.

Untuk Ridho Katering selaku pihak pemasok makanan penyebab keracunan, Dinas Kesehatan Bantul menurutnya tidak dapat memberikan sanksi.

“Karena katering itu berada di Kota Jogja, jadi pengawasan dan pembinaan bukan dari kami,” lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya