SOLOPOS.COM - Korban keracunan saat dirawat di Rumah sakit,Senin (13/5/2013). (JIBI/Harian Jogja/Ujang Hasanudin)

Korban keracunan saat dirawat di Rumah sakit,Senin (13/5/2013). (JIBI/Harian Jogja/Ujang Hasanudin)

GUNUNGKIDUL—Sedikitnya 16 warga Dusun Jelok, Desa Pundungsari, Kecamatan Semin mengalami keracunan setelah menyantap makanan saat kerja bakti berlangsung di Dusun setempat Sabtu, pekan lalu bahkan empat diantaranya hingga Senin (13/5/2013) siang masih terbaring di rumah sakit.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Triyatno, 48, salah satu korban yang dirawat di rumah sakit PKU Muhammadiyah Semin menceritakan, dirinya merasakan mual, pusing kemudian muntah-muntah pada Sabtu malam lalu. Namun dia menahan sakit tesebut kemudian pagi harinya dia periksakan ke puskesmas Ponjong. Namun karena puskesmas yang didatanginya penuh, dia pun di rujuk ke PKU Muhamamdiyah.

Ekspedisi Mudik 2024

“Setelah diperiksa tekanan darah saya juga ternyata menurun,” katanya.

Belasan warga lainnya pun merasakan hal yang sama dan diperiska di puskesmas. Triyatno belum tahu apa yang menyebabkan dia muntah-muntah. Sebelum kejadian, dia bersama belasan warga lainnya bekerja bakti membuat jalan di Susun setempat. Dalam kerja bakti tersebut seperti biasa ada hidangan minuman teh dan makanan uli, tempe, sayur lodeh yang dimasak di rumah Kepala Dusun. Sabtu malam sekitar pukul 21.00 WIB, warga pun pulang ke rumah masing.

Selain Triyatno, Sugiyo, 41, juga masih terbaring lemas di PKU Muhammadiyah Semin. Sementara 2 korban lainnya dirawat di Puskesmas, yaitu Sutinem dan Sutarni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya